Ikuti Kami :

Disarankan:

Aksi Heroik Siswa Madrasah Aliyah di Tasikmalaya, Panjat Pucuk Tiang Bendera Saat Tali Terlepas

Minggu, 18 Agustus 2024 | 18:07 WIB
Aksi Heroik Siswa Madrasah Aliyah di Tasikmalaya, Panjat Pucuk Tiang Bendera Saat Tali Terlepas
Aksi Heroik Siswa Madrasah Aliyah di Tasikmalaya, Panjat Pucuk Tiang Bendera Saat Tali Terlepas. Foto: NewsTasikmalaya.com/ Istimewa

Reza Kusuma Nugraha, siswa Madrasah Aliyah Al-Rahman di Desa Leuwidulang, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, mencuri perhatian pada upacara peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia yang dilaksanakan di Lapangan Desa Leuwidulang pada Sabtu (17/8/2024).

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Reza Kusuma Nugraha, siswa Madrasah Aliyah Al-Rahman di Desa Leuwidulang, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, mencuri perhatian pada upacara peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia yang dilaksanakan di Lapangan Desa Leuwidulang pada Sabtu (17/8/2024). 

Saat upacara, tali pengait bendera terlepas dan tersangkut di pucuk tiang, mengancam kelancaran pengibaran bendera. Menanggapi situasi tersebut dengan penuh keberanian, Reza tanpa ragu memanjat tiang bendera untuk memperbaiki masalah tersebut, meski tiang tidak stabil dan tanpa alat pengaman.

Aksinya mendapat sorakan dan tepuk tangan dari peserta upacara yang khawatir akan keselamatan Reza. Berkat keberanian dan ketangkasannya, upacara pengibaran bendera dapat berlangsung dengan lancar.

Video aksi heroik Reza segera viral di media sosial, menarik perhatian banyak masyarakat yang mengagumi keberaniannya dan mendoakannya untuk masa depan yang sukses. 

Ersa, salah seorang peserta upacara sekaligus warga setempat menjelaskan, Reza adalah siswa MA Al-Rahman dari Kampung Ciakar, Desa Leuwidulang. Saat kejadian, Reza bertugas sebagai bagian dari upacara.

"Anaknya sekolah di MA Al Rahman, Ciakar, Desa Leuwidulang, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya. Kebetulan dia bagian tugas upacara dari MA. Kalau alamat siswanya di Cibanteng, perbatasan Leuwidulang," kata Ersa.

Kepala Desa Leuwidulang, Uhan, menambahkan bahwa Reza mengambil inisiatif untuk memanjat tiang bendera dan memperbaiki tali yang terlepas tanpa ada perintah.

"Dia bergerak dengan inisiatif sendiri, tanpa ada yang menyuruhnya," kata Uhan.

Sebagai bentuk penghargaan, pihak desa memberikan hadiah kepada Reza di depan peserta upacara, serta hadiah tambahan dari tamu undangan yang terkesan dengan keberaniannya.

Editor
Link Disalin