Ikuti Kami :

Disarankan:

Jumlah Rumah Terdampak Pergerakan Tanah di Cineam Terus Bertambah, Petugas Gabungan Patroli Siaga

Jumat, 14 Februari 2025 | 00:16 WIB
Jumlah Rumah Terdampak Pergerakan Tanah di Cineam Terus Bertambah, Petugas Gabungan Patroli Siaga
Jumlah Rumah Terdampak Pergerakan Tanah di Cineam Terus Bertambah, Petugas Gabungan Patroli Siaga. Foto: NewsTasikmalaya.com/Denden.

Jumlah rumah yang terdampak pergerakan tanah di Kampung Margamulya, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, terus bertambah pada Jumat (14/2/2025) dini hari.

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Jumlah rumah yang terdampak pergerakan tanah di Kampung Margamulya, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, terus bertambah pada Jumat (14/2/2025) dini hari.  

Petugas gabungan dari TNI, Polri, dan BPBD bersiaga di lokasi serta melakukan patroli untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk. Patroli siaga ini dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Desa Cikondang, Bripka Deni Ramdani, dari Polsek Cineam Polres Tasikmalaya Kota.

Ketua RT 02/RW 01 Kampung Margamulya, Rasman, mengungkapkan bahwa pergerakan tanah masih terus terjadi setiap hari dengan pergeseran sekitar 1 hingga 1,5 sentimeter.  

"Hingga tadi sore, jumlah rumah yang terdampak bertambah menjadi 33 dari sebelumnya 25 rumah. Setiap hari terus ada penambahan," ujarnya.  

Rasman juga mengimbau warga untuk tetap waspada, terutama saat malam hari.  

"Kami meminta warga agar tidak tidur terlalu lelap mengingat tanah terus bergeser. Saat ini belum ada pengungsian terpusat, tetapi dua rumah yang mengalami kerusakan parah telah dievakuasi," tambahnya.  

Sebagai langkah antisipasi, posko siaga telah didirikan untuk memantau situasi dan merespons cepat jika terjadi kondisi darurat.  

Sebelumnya, pergerakan tanah di wilayah ini telah berlangsung sejak akhir Januari 2025, menyebabkan kerusakan pada puluhan rumah serta infrastruktur umum, termasuk jalan, masjid, dan area pemakaman.

Pihak kecamatan bersama BPBD dan Badan Geologi masih terus melakukan pemantauan guna menentukan langkah mitigasi lebih lanjut.

Editor
Link Disalin