Ikuti Kami :

Disarankan:

Kampung Calista Kota Tasikmalaya Jalani Penilaian Akhir Program P2WKSS Tingkat Jawa Barat

Selasa, 10 Desember 2024 | 16:35 WIB
Kampung Calista Kota Tasikmalaya Jalani Penilaian Akhir Program P2WKSS Tingkat Jawa Barat
Kampung Calista Kota Tasikmalaya Jalani Penilaian Akhir Program P2WKSS Tingkat Jawa Barat. Foto: NewsTasikmalaya.com/Tian K.

Kampung Calista RW 12, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, menjadi salah satu lokasi yang menjalani tahap verifikasi akhir dalam program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) tingkat Provinsi Jawa Barat, Selasa (10/12/2024).

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Kampung Calista RW 12, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, menjadi salah satu lokasi yang menjalani tahap verifikasi akhir dalam program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) tingkat Provinsi Jawa Barat, Selasa (10/12/2024).  

Tim penilai dari Provinsi Jawa Barat yang berjumlah lima orang melakukan penilaian langsung di Bale Karya Kampung Calista, tempat kegiatan berlangsung.  

Ketua kelompok, Elah Jamila, menyampaikan optimismenya bahwa Kampung Calista mampu meraih juara dalam program ini. Ia menjelaskan, berbagai program pemberdayaan telah dilakukan warga setempat, termasuk pelatihan pertanian, tata boga, tata rias pengantin, dan kerajinan yang mendukung ekonomi rumah tangga.  

"Di sini sudah terbiasa dengan pertanian, kebersihan, dan rumah yang ditanami tanaman produktif. Ada pelatihan dari berbagai dinas, seperti menjahit dan memasak. Produk-produk hasil pelatihan ini membantu perekonomian keluarga," ujar Elah.  

Sebanyak 100 perempuan, mayoritas ibu rumah tangga, turut aktif dalam kegiatan pemberdayaan tersebut. Elah juga menyebutkan bahwa mereka mendapat tambahan ilmu dari dinas terkait untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas.   

Kepala DP3AKB Kota Tasikmalaya, Imin Suhaimin, menjelaskan bahwa program P2WKSS bertujuan untuk menunjang pemberdayaan perempuan dan meningkatkan kesetaraan gender. Kampung Calista dipilih karena dinilai memiliki potensi yang lebih unggul dibandingkan lokasi lainnya.  

"Penilaian program ini mencakup sarana prasarana, potensi pemberdayaan masyarakat, serta komitmen warga untuk melanjutkan program ini secara berkelanjutan," jelas Imin.  

Imin menambahkan bahwa Kampung Calista juga memiliki budaya unggulan, seperti budaya membaca, yang menjadi nilai tambah dalam program ini.

"Kita ingin melihat masyarakat di sini terus berkembang, tidak hanya selesai setelah program ini," imbuhnya.   

Pj Wali Kota Tasikmalaya, Asep Sukamana, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi semangat warga Kampung Calista. Ia berharap Kampung Calista dapat berprestasi di tingkat Provinsi Jawa Barat, bahkan menjadi juara pertama.  

"Saya melihat secara langsung, masyarakat di sini sangat guyub, lingkungannya bersih, dan banyak aktivitas pemberdayaan. Semoga kebaikan-kebaikan di Kampung Calista ini bisa ditularkan ke kampung lain di Kota Tasikmalaya," ungkap Asep.  

Hasil penilaian akan diumumkan pada 13 Desember 2024 di tingkat Provinsi Jawa Barat. Masyarakat Kota Tasikmalaya berharap Kampung Calista dapat mengharumkan nama daerah dengan menjadi juara dalam program P2WKSS tahun ini.  

Editor
Link Disalin