Ikuti Kami :

Disarankan:

Kopdeskel Merah Putih di Ciamis Bisa Ajukan Pinjaman Hingga Rp3 Miliar, Tapi Baru Sedikit yang Bersiap

Selasa, 01 Juli 2025 | 14:56 WIB
Kopdeskel Merah Putih di Ciamis Bisa Ajukan Pinjaman Hingga Rp3 Miliar, Tapi Baru Sedikit yang Bersiap
Kopdeskel Merah Putih di Ciamis Bisa Ajukan Pinjaman Hingga Rp3 Miliar, Tapi Baru Sedikit yang Bersiap. Foto: NewsTasikmalaya.com/Ilustrasi.

Mulai 1 Juli 2025, seluruh Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih di Indonesia, termasuk di Kabupaten Ciamis, sudah bisa mengajukan pinjaman modal usaha ke bank-bank milik negara yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Setiap koperasi dapat mengajukan pinjaman antara Rp1 miliar hingga Rp3 miliar, sesuai dengan rencana usaha masing-masing.

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Mulai 1 Juli 2025, seluruh Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih di Indonesia, termasuk di Kabupaten Ciamis, sudah bisa mengajukan pinjaman modal usaha ke bank-bank milik negara yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Setiap koperasi dapat mengajukan pinjaman antara Rp1 miliar hingga Rp3 miliar, sesuai dengan rencana usaha masing-masing.

Meski peluang besar tersebut telah tersedia, hingga saat ini belum ada satupun Kopdeskel Merah Putih di Ciamis yang mengajukan proposal pinjaman.

“Sampai hari ini di Ciamis belum ada Kopdeskel Merah Putih yang sudah mempersiapkan proposal pinjaman modal usaha tersebut. Baru taraf konsultasi, itu pun baru segelintir. Untuk pengajuan pinjaman modal ini kami masih menunggu juklak-juknisnya,” ujar Kabid Koperasi dan UMKM Dinas KUKMP Ciamis, Adang Hartono, Selasa (1/7/2025).

Adang menyebutkan, sebanyak 265 Kopdeskel Merah Putih di Ciamis, terdiri dari 258 desa dan 7 kelurahan, telah resmi berdiri dan memperoleh pengesahan badan hukum dari Kementerian Hukum dan HAM pada 20 Juni 2025.

Namun demikian, sebagian besar koperasi tersebut masih dalam tahap melengkapi persyaratan administratif seperti pembuatan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Nomor Induk Berusaha (NIB), dan rekening bank.

"Dari 265 Kopdeskel Merah Putih yang baru terbentuk di Ciamis, yang sudah memiliki NPWP, NIB maupun rekening bank belum setengahnya. Belum sampai 50%," jelas Adang.

Setelah proses administrasi rampung, masing-masing Kopdeskel diharapkan segera menyusun proposal permohonan pinjaman modal usaha sesuai dengan bidang yang akan digeluti. Jenis usaha yang dimungkinkan mencakup gerai sembako, pangkalan gas, toko pupuk dan alat pertanian, hingga pemasok dapur umum atau gudang ekspedisi.

Dengan plafon pinjaman yang cukup besar, yakni antara Rp1 hingga Rp3 miliar, koperasi dapat memanfaatkan dana tersebut untuk membangun gudang, membeli truk distribusi, atau menyediakan peralatan usaha lainnya.

“Tapi sampai hari ini baru segelintir Kopdeskel Merah Putih yang sudah mulai konsultasi tentang penyusunan proposal untuk pinjaman modal usaha tersebut,” imbuh Adang.

Pemerintah daerah pun berharap, seluruh Kopdeskel Merah Putih di Ciamis dapat segera menyiapkan kelengkapan administrasi serta proposal usaha agar dapat memanfaatkan fasilitas pembiayaan ini secara maksimal.

Editor
Link Disalin