Ikuti Kami :

Disarankan:

Puluhan Rumah di Cineam Tasikmalaya Terdampak Pergeseran Tanah, Brimob dan Muspika Tinjau Lokasi

Kamis, 13 Februari 2025 | 09:27 WIB
Puluhan Rumah di Cineam Tasikmalaya Terdampak Pergeseran Tanah, Brimob dan Muspika Tinjau Lokasi
Puluhan Rumah di Cineam Tasikmalaya Terdampak Pergeseran Tanah, Brimob dan Muspika Tinjau Lokasi. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Bencana pergeseran tanah di Kampung Margaluyu, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya masih berlangsung sejak pertama kali terjadi pada 31 Januari 2025. Hingga Kamis (13/2/2025), pergerakan tanah terjadi setiap malam dengan pergeseran rata-rata 1 centimeter.

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Bencana pergeseran tanah di Kampung Margaluyu, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya masih berlangsung sejak pertama kali terjadi pada 31 Januari 2025.

Hingga Kamis (13/2/2025), pergerakan tanah terjadi setiap malam dengan pergeseran rata-rata 1 centimeter. Saat ini, 33 kepala keluarga (KK) terdampak dan terancam, dengan tanah yang telah bergeser hingga 20-30 centimeter.  

Komandan Batalyon (Danyon) D Pelopor Satbrimob Polda Jabar, Kompol Dr. Fajar Cahyono, S.Pd., M.M., yang melakukan pengecekan langsung ke lokasi sejak Selasa (11/2/2025), menyampaikan bahwa pihaknya terus memantau situasi dan memastikan kesiapan tim SAR di lapangan.  

“Kami melakukan pengecekan untuk memastikan kondisi pergeseran tanah yang terjadi di Desa Cikondang serta memantau kesehatan anggota yang bertugas di lokasi. Sampai saat ini, tanah terus mengalami pergerakan meskipun perlahan, sehingga perlu langkah antisipasi,” ujar Kompol Fajar saat dikonfirmasi, Kamis (13/2/2025) pagi.  

IMG-20250213-WA0016

Berdasarkan data yang dihimpun, berikut jumlah warga yang terdampak dan terancam akibat pergeseran tanah:  

- RT 02 RW 01

  - Terdampak: 10 KK  

  - Terancam: 15 KK  

  - Total: 25 KK  

- RT 01 RW 01  

  - Terdampak: 7 KK  

  - Terancam: 1 KK  

  - Total: 8 KK  

Sehingga total keseluruhan warga yang terdampak dan terancam mencapai 33 KK.

Menurut Kompol Fajar, tim di lapangan terus melakukan pemantauan untuk memastikan keselamatan warga.  

“Saat ini kami fokus memantau perkembangan pergeseran tanah setiap harinya. Jika kondisi semakin memburuk, langkah evakuasi akan segera dilakukan untuk menghindari risiko lebih besar,” jelasnya.  

Kegiatan pengecekan ini dihadiri oleh sejumlah pihak, termasuk Camat Cineam Denny, Kapolsek Cineam AKP Ikhwan, Kepala Desa Cikondang Eros Rosita, serta personel BPBD dan kepolisian.  

Tim yang bersiaga di lokasi bencana terdiri dari:  

- 10 personel Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Jabar  

- 4 personel BPBD Kecamatan Cineam

- Bhabinkamtibmas Desa Cikondang

Kompol Fajar menegaskan bahwa kehadiran tim SAR dan aparat di lokasi bertujuan untuk memastikan keselamatan warga.  

“Kami terus berkoordinasi dengan BPBD dan pemerintah setempat untuk langkah-langkah selanjutnya. Masyarakat diminta tetap waspada dan segera melaporkan jika ada tanda-tanda pergerakan tanah yang semakin signifikan,” pungkasnya.

Editor
Link Disalin