Ikuti Kami :

Disarankan:

Seminar Nasional di Unigal Dorong Pemuda Bangun Pertanian Ciamis

Senin, 20 Januari 2025 | 14:26 WIB
Seminar Nasional di Unigal Dorong Pemuda Bangun Pertanian Ciamis
Seminar Nasional di Unigal Dorong Pemuda Bangun Pertanian Ciamis. Foto: NewsTasikmalaya.com/Febrian L.

Senat Fakultas Pertanian Universitas Galuh (Unigal) Ciamis menggelar Seminar Nasional dan Travowil 2025 bertajuk “Strengthening The Role of Agricultural Youth for a Sustainable Future” di Aula Auditorium Unigal, Senin (20/1/2025).

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Senat Fakultas Pertanian Universitas Galuh (Unigal) Ciamis menggelar Seminar Nasional dan Travowil 2025 bertajuk “Strengthening The Role of Agricultural Youth for a Sustainable Future” di Aula Auditorium Unigal, Senin (20/1/2025). 

Kegiatan ini menyoroti pentingnya regenerasi petani muda sebagai kunci keberlanjutan sektor pertanian.

Penjabat Bupati Ciamis, Budi Waluya, dalam sambutannya mengungkapkan peran vital pertanian sebagai sektor unggulan di Ciamis. 

“Sebagai daerah agraris, mayoritas penduduk Ciamis bekerja sebagai petani atau buruh tani. Pertanian terbukti menjadi penopang perekonomian, terutama saat krisis ekonomi melanda,” ujar Budi.

Ia juga memuji Universitas Galuh atas kontribusinya dalam kajian pembangunan pertanian dan ketahanan pangan. Menurutnya, tema seminar ini sangat relevan mengingat sektor pertanian kini menghadapi tantangan regenerasi.

Budi mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan penurunan jumlah pemuda usia 16-30 tahun di sektor pertanian, termasuk di Ciamis.

“Inovasi untuk mengenalkan pertanian sejak dini sangat penting. Upaya ini telah dilakukan di beberapa wilayah, seperti Kecamatan Rancah,” jelasnya.

Sebagai bagian dari Program Petani Milenial Gubernur Jawa Barat, Ciamis telah membentuk Paguyuban Petani Milenial. Paguyuban ini menjadi wadah berbagi wawasan, jejaring informasi, hingga pengembangan pasar untuk petani muda di berbagai sektor, mulai dari tanaman pangan, hortikultura, hingga perikanan dan peternakan.

Budi mengajak generasi muda mengadopsi teknologi dan metode pertanian modern

 “Mari kita bersama-sama menjawab tantangan sektor pertanian dengan melibatkan lebih banyak petani muda serta memanfaatkan teknologi ramah lingkungan,” ajaknya.

Wakil Rektor I Universitas Galuh, Agus Yuniawan Isyanto, menyoroti masalah regenerasi petani yang menjadi tantangan global.

“Fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara-negara maju seperti Eropa dan Amerika. Tanpa regenerasi yang baik, sektor pertanian akan semakin terpinggirkan,” kata Agus.

Ia memaparkan data Sensus Pertanian 2023 yang menunjukkan peningkatan jumlah petani usia tua dan penurunan petani muda.

“Jika tren ini tidak diatasi, kontribusi pertanian terhadap ekonomi akan terus menurun,” tambahnya.

Seminar ini diharapkan mampu memberikan wawasan baru dan mendorong partisipasi aktif generasi muda dalam mengembangkan pertanian berkelanjutan di Ciamis.

Editor
Link Disalin