Ikuti Kami :

Disarankan:

Coliterat Launching dan Bedah Buku Hasil Karya 94 Pelajar se-Kota Tasikmalaya

Selasa, 05 November 2024 | 07:38 WIB
Coliterat Launching dan Bedah Buku Hasil Karya 94 Pelajar se-Kota Tasikmalaya
Coliterat Launching dan Bedah Buku Hasil Karya 94 Pelajar se-Kota Tasikmalaya. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa

Komunitas Literasi Tasikmalaya (Coliterat) sukses menggelar acara launching dan bedah buku yang berisi karya para pelajar pada Senin (4/11/2024) siang.

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Komunitas Literasi Tasikmalaya (Coliterat) sukses menggelar acara launching dan bedah buku yang berisi karya para pelajar pada Senin (4/11/2024) siang.

Acara ini dilaksanakan di Lea Caffe, Jalan Ampera, Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes, dan dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya.

Ketua Pelaksana Acara, Hotum Hotimah, mengungkapkan bahwa pada kesempatan tersebut, tiga buku hasil karya pelajar diluncurkan, yaitu Cerita Kami, Taman Imaji, dan Bermain Diksi Berpikir Fiksi.

"Ketiga buku ini bergenre fiksi dan merupakan hasil karya 94 pelajar dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SMA, SMK, hingga MA se-Kota Tasikmalaya," jelas Hotum.

Menurut Hotum, proyek ini melibatkan kolaborasi antara lima lembaga yang tergabung dalam Coliterat, yaitu Gumelis, Tulip, Lisan, Formalista, dan Gerlip.

"Coliterat merupakan wadah komunitas literasi yang menggabungkan berbagai segmen yang ada di Kota Tasikmalaya. Kelima lembaga ini memiliki peran penting dalam memajukan dunia literasi di kota kita," tambahnya.

Setelah acara launching, Coliterat juga menggelar diskusi bertajuk Ngobrol Literasi Demokrasi Bersama Gen Z. Acara ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda, tentang literasi demokrasi, budaya, dan kewarganegaraan.

"Kami ingin mengaitkan momen peluncuran buku ini dengan pemahaman demokrasi, mengingat kita sedang memasuki tahapan pemilihan kepala daerah," ujar Hotum.

Dalam sesi diskusi ini, hadir empat pasangan calon Wali Kota (Cawalkot) Tasikmalaya 2024, meskipun pasangan nomor urut 1, Nurhayati-Muslim, berhalangan hadir karena adanya agenda lain.

"Meskipun ada satu pasangan yang tidak bisa hadir, kami tetap senang bisa berdiskusi langsung dengan calon-calon pemimpin kami. Kami berharap melalui acara ini, masyarakat dapat menggali lebih dalam tentang ide, gagasan, dan program-program calon yang mendukung gerakan literasi di Kota Tasikmalaya," tutup Hotum.

Acara ini mendapat sambutan hangat dari para pelajar, penggiat literasi, serta masyarakat Kota Tasikmalaya yang ingin terus mendorong kemajuan literasi di daerahnya.

Editor
Link Disalin