Ikuti Kami :

Disarankan:

Jelang Nataru, Pemkab Ciamis Perkuat Stabilitas Ekonomi Lewat Pasar Murah

Kamis, 28 November 2024 | 18:58 WIB
Jelang Nataru, Pemkab Ciamis Perkuat Stabilitas Ekonomi Lewat Pasar Murah
Jelang Nataru, Pemkab Ciamis Perkuat Stabilitas Ekonomi Lewat Pasar Murah. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Pemerintah Kabupaten Ciamis menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) dan Sosialisasi Program Percepatan Akses Produk Jasa Keuangan 2024 di Komplek Gedung Dakwah, Kecamatan Banjarsari, pada Kamis (28/11/2024).

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Pemerintah Kabupaten Ciamis menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) dan Sosialisasi Program Percepatan Akses Produk Jasa Keuangan 2024 di Komplek Gedung Dakwah, Kecamatan Banjarsari, pada Kamis (28/11/2024).

Acara ini dihadiri oleh perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tasikmalaya, dan sejumlah perangkat daerah terkait.

Penjabat (Pj) Bupati Ciamis, Budi Waluya, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional Natal dan Tahun Baru (HBKN Nataru).

"Operasi pasar murah bertujuan menyediakan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau sekaligus memperbaiki distribusi rantai pasok agar lebih efisien," ujar Budi.

Selain OPM, acara ini juga mencakup sosialisasi literasi dan inklusi keuangan yang bertujuan meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan formal, seperti tabungan, asuransi, dan pembiayaan usaha kecil dan menengah (UKM).

"Melalui program ini, masyarakat diharapkan lebih mandiri secara finansial, sehingga ekonomi daerah dapat berkembang lebih inklusif," tambah Budi.

Menurut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Ciamis, kegiatan ini didasarkan pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 101/PMK.010/2021 tentang Sasaran Inflasi dan Strategi Nasional Keuangan Inklusif. Target inflasi tahun 2024 ditetapkan sebesar 2,5% dengan deviasi ±1%.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari program kerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD). Acara diikuti oleh 250 peserta, termasuk petani, peternak, camat, dan kepala desa dari wilayah eks-Kawedanaan Banjarsari.

"Sinergi dengan Bank Indonesia, OJK, dan pihak perbankan lainnya diharapkan mampu meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di masyarakat," tambahnya.

Setelah membuka acara, Budi menyempatkan diri berdialog dengan para pelaku UMKM di wilayah tersebut. Sementara itu, fokus OPM yang dilaksanakan oleh Perumda Galuh Perdana menyediakan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, telur ayam, tepung terigu, dan barang pokok lainnya.

"Semoga kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan menjadi langkah nyata menjaga stabilitas ekonomi daerah," tutup Budi Waluya.

Operasi pasar murah ini menjadi salah satu wujud komitmen Pemkab Ciamis dalam menciptakan stabilitas harga dan memperkuat ekonomi daerah menjelang momentum penting Nataru.

Editor
Link Disalin