Ikuti Kami :

Disarankan:

Jelang Ramadan, Polres Tasikmalaya dan Dinas Koperasi UKM Perdagangan Gelar Sidak Pasar

Jumat, 28 Februari 2025 | 18:35 WIB
Jelang Ramadan, Polres Tasikmalaya dan Dinas Koperasi UKM Perdagangan Gelar Sidak Pasar
Jelang Ramadan, Polres Tasikmalaya dan Dinas Koperasi UKM Perdagangan Gelar Sidak Pasar. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Menjelang bulan Ramadan, Polres Tasikmalaya bersama Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Tasikmalaya menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Tradisional Singaparna, ritel, dan gudang Bulog pada Jumat (28/2/2025) siang.

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Menjelang bulan Ramadan, Polres Tasikmalaya bersama Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Tasikmalaya menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Tradisional Singaparna, ritel, dan gudang Bulog pada Jumat (28/2/2025) siang. Sidak ini bertujuan memastikan ketersediaan pasokan serta kestabilan harga kebutuhan pokok di pasaran.  

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta, mengatakan bahwa pasokan kebutuhan pokok dalam kondisi aman dan mencukupi untuk menghadapi Ramadan.  

"Kami lakukan sidak di pasar untuk memastikan ketersediaan pasokan dan kestabilan harga. Alhamdulillah, stok kebutuhan pokok aman untuk Ramadan," ujar Ridwan Budiarta, Jumat sore.  

Berdasarkan hasil sidak, sebagian besar harga kebutuhan pokok masih stabil, meskipun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan signifikan, seperti daging ayam yang naik dari Rp38.000 menjadi Rp50.000 per kilogram.  

"Kenaikan paling signifikan terjadi pada daging ayam, yang mencapai Rp50.000 per kilogram dari sebelumnya Rp38.000. Namun, sebagian besar harga masih terkendali, bahkan ada yang mengalami penurunan," tambahnya.  

Untuk komoditas lain, harga daging sapi berkisar antara Rp140.000 hingga Rp150.000 per kilogram, telur ayam Rp30.000 per kilogram, minyak goreng merek Minyak Kita Rp17.000 per liter, serta beras premium yang stabil di kisaran Rp13.000 hingga Rp15.000 per kilogram.  

"Stok beras cukup dan harganya stabil, begitu juga dengan telur dan minyak goreng," jelas Ridwan.  

Menariknya, sejumlah harga cabai justru mengalami penurunan. Cabai rawit merah turun dari Rp60.000 menjadi Rp45.000 per kilogram, sedangkan cabai hijau besar turun dari Rp27.000 menjadi Rp20.000 per kilogram.  

"Penurunan harga cabai berkisar antara 25 hingga 40 persen. Hanya cabai merah yang masih bertahan di angka Rp80.000 per kilogram," katanya.  

Dalam kesempatan ini, kepolisian juga mengimbau para pedagang dan produsen untuk tidak melakukan tindakan curang seperti penimbunan barang.  

"Kami mengingatkan agar tidak ada praktik penimbunan karena akan ada sanksi tegas bagi pelaku yang mencoba mengambil keuntungan secara tidak wajar," tegas Ridwan.  

Sidak ini diharapkan dapat membantu menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok selama bulan Ramadan, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang.

Editor
Link Disalin