TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD 2026 yang digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya di RM Sambel Hejo, Jalan Letjen Mashudi, Kecamatan Tamansari, pada Selasa (25/2/2025) pagi, diwarnai kekecewaan.
Musrenbang yang seharusnya dihadiri oleh para pejabat eselon II justru berlangsung tanpa kehadiran mereka. Bahkan, pembukaan acara dilakukan oleh Asisten Daerah (Asda) II, Tedi Setiadi, yang sejatinya bukan bagian dari bidang tersebut, melainkan Asda I.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya atas absennya para pejabat tinggi dalam forum penting ini. Ia menilai, jika yang membuka acara adalah Wali Kota atau Wakil Wali Kota, maka kehadiran pejabat eselon II pasti berbeda.
Meski demikian, Ucu memahami alasan ketidakhadiran kedua pimpinan daerah tersebut. Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, sedang melaksanakan retret di Magelang, sementara Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra, dikabarkan sedang sakit.
"Karena Pak Viman dan Pak Diky tidak hadir, maka semua pejabat eselon II yang kami undang pun tidak datang. Mereka hanya mengirim perwakilan. Dari 10 kecamatan, hanya satu camat yang hadir langsung, yaitu Pak Toni dari Kecamatan Purbaratu," ujar Ucu dalam sambutannya.
Meskipun kecewa, Ucu tetap bangga karena acara ini masih didukung oleh rekan-rekannya yang tetap solid. Menurutnya, kehadiran mereka membuktikan komitmen yang kuat untuk pelayanan masyarakat.
"Ini menunjukkan bahwa BPBD dianggap tidak ada artinya di Kota Tasikmalaya. Tapi saya bangga, karena tim berseragam oranye dan biru tetap setia melayani, baik dalam bencana alam maupun non-alam," tegasnya.
Ucu juga menegaskan bahwa kritiknya ini adalah bentuk otokritik kepada pejabat eselon II yang tampaknya menganggap acara ini tidak penting.
"Silakan sampaikan kepada siapapun bahwa BPBD tetap bisa bertahan tanpa dukungan mereka. Kami tetap akan memberikan yang terbaik bagi masyarakat, dengan atau tanpa mereka," pungkasnya.