Disarankan:
Usai pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tasikmalaya, terjadi aksi unjuk rasa yang melibatkan elemen masyarakat dan mahasiswa, Senin (2/9/2024).
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Usai pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tasikmalaya, terjadi aksi unjuk rasa yang melibatkan elemen masyarakat dan mahasiswa, Senin (2/9/2024).
Dua gelombang massa unjuk rasa menyambangi halaman kantor Bupati Tasikmalaya, sementara aparat gabungan dari TNI-Polri dan Satpol PP dikerahkan untuk menjaga keamanan.
Para pengunjuk rasa menyampaikan aspirasi dan rekomendasi kepada wakil rakyat dengan harapan membawa perubahan positif di Kabupaten Tasikmalaya.
Eva, salah satu peserta aksi, menyatakan bahwa pergerakan mahasiswa Islam Indonesia ingin memberikan saran tentang langkah dan program yang akan diajukan untuk lima tahun ke depan.
“Kami berharap rekomendasi ini bisa menjadi acuan bagi kebijakan yang tidak merugikan masyarakat dan lebih fokus pada kepentingan rakyat,” ujar Eva, Senin (2/9/2024).
Eva menambahkan bahwa Kabupaten Tasikmalaya tertinggal dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan sektor lainnya.
Ia berharap pimpinan baru dapat memperbaiki kekurangan tersebut dan memajukan daerah dengan rekomendasi yang disampaikan hari ini.
