Ikuti Kami :

Disarankan:

Polisi dan Masyarakat Cisaga Ciamis Kolaborasi Produksi Pupuk Organik untuk Pertanian Berkelanjutan

Senin, 09 Desember 2024 | 16:49 WIB
Polisi dan Masyarakat Cisaga Ciamis Kolaborasi Produksi Pupuk Organik untuk Pertanian Berkelanjutan
Polisi dan Masyarakat Cisaga Kolaborasi Produksi Pupuk Organik untuk Pertanian Berkelanjutan. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Bhabinkamtibmas Desa Sukahurip, Polsek Cisaga, Aipda Dikdik Supriadi, memantau langsung kegiatan produksi pupuk organik yang digagas oleh Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Puspa Laras di Dusun Noong, Desa Sukahurip, Kecamatan Cisaga, Senin (9/12/2024).

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Bhabinkamtibmas Desa Sukahurip, Polsek Cisaga, Aipda Dikdik Supriadi, memantau langsung kegiatan produksi pupuk organik yang digagas oleh Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Puspa Laras di Dusun Noong, Desa Sukahurip, Kecamatan Cisaga, Senin (9/12/2024).

Kegiatan ini merupakan langkah mendukung pertanian berkelanjutan dengan memanfaatkan bahan alami di sekitar.

Pembuatan pupuk organik tersebut menggunakan bahan seperti sisa tanaman dan kotoran hewan, yang mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Hasilnya diharapkan mampu meningkatkan kesuburan tanah dan mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk kimia.

"Kami sangat mengapresiasi inisiatif PKBM dan KWT Puspa Laras. Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat untuk kesuburan tanah, tetapi juga membantu petani menekan biaya produksi serta meningkatkan kualitas panen," ujar Aipda Dikdik Supriadi.

Langkah tersebut mendapat dukungan penuh dari kepolisian. Kapolres Ciamis, AKBP Akmal, melalui Kapolsek Cisaga, Iptu Aceng Narayana, menyatakan bahwa program pembuatan pupuk organik sejalan dengan upaya menciptakan pertanian ramah lingkungan dan berkelanjutan.

"Kami sangat mendukung kegiatan ini. Pupuk organik memiliki dampak positif, baik bagi lingkungan maupun perekonomian masyarakat pedesaan," kata Iptu Aceng Narayana.

Kegiatan ini menjadi contoh sinergi positif antara aparat kepolisian, kelompok masyarakat, dan petani. Dukungan Bhabinkamtibmas dalam program seperti ini menunjukkan bahwa kolaborasi lintas sektor mampu menciptakan solusi nyata bagi kesejahteraan petani dan pembangunan desa.

"Kami berharap inisiatif seperti ini bisa terus berlanjut dan ditiru oleh desa-desa lainnya," tambah Iptu Aceng Narayana.

Dengan produksi pupuk organik yang berkualitas, petani Desa Sukahurip diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian secara mandiri dan berkelanjutan, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.

Editor
Link Disalin