TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota, Jawa Barat, menyisir beberapa rekaman CCTV dekat lokasi pembobolan mobil depan Kantor BRI Tasikmalaya di Jalan Ikik Wiradikarta, Kota Tasikmalaya, Rabu (30/10/2024).
Hal itu akibat alat CCTV kantor BRI mengalami kerusakan, sehingga tak jelas merekam aksi kawanan maling untuk pengungkapan kasusnya.
Kasus pencurian modus pecah kaca mobil nasabah BRI ini menyebabkan hilangnya uang korban Rp 355 juta saat ditinggal 3 menit membeli kopi, Senin (28/10/2024)..
"Kami terus menyidik dan menyelidiki kasus ini. Salahsatunya menyisir rekaman CCTV di bangunan lain dekat lokasi kejadian," jelas Kepala Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Herman Saputra, saat diwawancara di kantornya, Rabu siang.
Kemudian, tambah Herman, para saksi-saksi dan korban telah dimintai keterangan untuk kelengkapan penyidikan kasus ini.
Kronologinya, korban menyimpan uang Rp 355 juta di mobilnya yang diparkir di kantor BRI Tasikmalaya.
Saat, korban hendak membeli kopi tak jauh di mobilnya, aksi kawanan maling melancarkan aksinya dengan memecahkan kaca.
"Betul, keterangan korban dan para saksi demikian (sesuai kronologi). Kami terus lakukan penyidikan dan penyelidikan mengungkap kasus ini," tambah Herman.
Sebelumnya, sebuah mobil Honda Jazz berwarna putih dibobol kawanan maling dengan modus pecah kaca saat terparkir di depan Kantor BRI Cabang Tasikmalaya, Jalan R Ikik Wiradikarta, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (28/10/2024) siang.
Sejumlah uang tunai Rp 355 juta raib saat disimpan pemilik di bagian kiri depan mobil.
Padahal, uang itu baru diambil di teller bank dan ditinggal dulu pemilik membeli kopi sekitar 3 menit tak jauh di lokasi.
"Tak lama pak, ini ke depan beli kopi dulu, ada 3 menit kurang. Mobil saya juga masih terlihat. Saat saya dekati mobil lagi, tiba-tiba kaca depan mobil bagian kiri sudah pecah. Saya langsung kaget, karena uang juga yang masih dibungkus sudah hilang," jelas Yoni Ashari, pemilik sekaligus korban asal Kelurahan Setiawargi, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, di lokasi kejadian, Senin kemarin.
Yoni menambahkan, sebelum kejadian tak mencurigai seseorang atau siapapun di sekitarnya karena terlihat nampak sepi, meski motor dan mobil banyak terparkir.
Uang itu sengaja ditarik tunai di bank, karena usahanya sebagai tukar uang online lewat agen BRILink.
Saat keluar bank, Yoni menyimpan uang tunai itu di depan bagian kiri mobil dengan tak lupa menguncinya.
Lalu, ia pergi ke depan dengan maksud membeli kopi dulu untuk diminum di mobil saat perjalanan pulang.
"Itu di depan beli kopinya, masih depan BRI sini Pak, tak jauh. Saya tadi langsung kaget dan langsung lapor petugas keamanan," tambah Yoni.