CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - PSGC Ciamis siap tampil maksimal saat menjamu Tornado FC dalam laga babak 6 besar PNM Liga Nusantara 2024-2025 di Stadion Galuh Ciamis, Rabu (5/2/2025).
Bermain di hadapan pendukung sendiri, PSGC menargetkan kemenangan penuh meski harus kehilangan dua pemain kunci.
Pelatih PSGC, Heri Kiswanto, menegaskan bahwa timnya telah melakukan persiapan matang untuk menghadapi laga krusial ini.
"Kami ingin hasil maksimal. Yang terpenting, pertandingan berjalan lancar dan sportif. Saya juga ingin menekankan, stop kerusuhan. Sepak bola Indonesia harus kita bangun dengan baik," ujar Heri dalam konferensi pers sebelum pertandingan, Selasa (4/2/2025) malam.
Absennya dua pemain, Ganjar dan Rahmat, akibat akumulasi kartu tidak menyurutkan semangat PSGC. Salah satu pemain tim berjuluk Laskar Singacala itu menyatakan bahwa mereka sudah siap secara fisik dan strategi.
"Bermain di kandang tentu menjadi motivasi tambahan bagi kami untuk meraih tiga poin, katanya.
Di sisi lain, Tornado FC yang sebelumnya menang 4-1 di fase grup tetap diwaspadai oleh PSGC.
"Kami menghormati mereka, tapi target kami tetap tiga poin. Tim di grup Solo memiliki kualitas yang hampir sama, jadi kami harus fokus," tambah Heri.
Tornado FC tiba di Ciamis dengan membawa 22 pemain, namun tanpa dukungan suporter. Pelatih mereka, I Wayan Sukadana, mengakui bahwa perjalanan jauh dari Solo menjadi tantangan tersendiri.
"Kami sudah mempersiapkan tim sebelum datang ke sini. Mudah-mudahan pemain kami dalam kondisi siap," ujarnya.
Meski menargetkan kemenangan, Tornado FC juga realistis dengan situasi laga tandang ini.
"Kami ingin tiga poin, tapi satu poin pun sudah cukup baik mengingat kami bermain di luar kandang," lanjutnya.
Tornado FC juga harus kehilangan dua pemain akibat sanksi larangan bertanding. Namun, mereka tetap percaya diri dengan strategi yang telah disiapkan.
"Kami sudah siapkan strategi, eksekusi di lapangan kami serahkan ke pemain. Apa pun hasilnya, kami akan menerimanya," pungkasnya.
Baik PSGC maupun Tornado FC dipastikan akan menggunakan formasi 3-4-3, menandakan pertandingan akan berlangsung ketat dengan permainan menyerang dari kedua tim.