Disarankan:
Ribuan umat Islam di Kota Tasikmalaya antusias mengikuti karnaval dalam rangka Resepsi Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) pada Rabu (29/1/2025) pagi. Acara yang berlangsung meriah ini menjadi bukti semangat kebersamaan dan keberagaman dalam peringatan hari lahir organisasi Islam terbesar di Indonesia tersebut.
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Ribuan umat Islam di Kota Tasikmalaya antusias mengikuti karnaval dalam rangka Resepsi Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) pada Rabu (29/1/2025) pagi. Acara yang berlangsung meriah ini menjadi bukti semangat kebersamaan dan keberagaman dalam peringatan hari lahir organisasi Islam terbesar di Indonesia tersebut.
Karnaval ini dilepas oleh Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H. Aslim, bersama Sekda Asep Goparullah di Jalan Batu Andesit, Taman Kota.
Ribuan peserta kemudian bergerak mengelilingi pusat kota, menampilkan berbagai keunikan. Di antara mereka, tampak warga NU dari 10 Majelis Wakil Cabang (MWC) mengenakan pakaian yang terbuat dari bahan daur ulang serta busana berbahan mendong, tanaman khas yang biasa digunakan untuk kerajinan.
Ketua Panitia, Aan Farhan, mengungkapkan bahwa selain karnaval, peringatan Harlah ke-102 NU ini juga dimeriahkan dengan bazar UMKM, pentas seni, dan tabligh akbar.
"Peserta diperkirakan mencapai 5 ribu orang, mewakili masing-masing MWC NU. Kami juga menggelar apel yang diikuti oleh kader NU sebelum memulai pawai," ujar Aan.
Tidak hanya warga nahdliyin, komunitas otomotif juga turut memeriahkan acara ini. Sejumlah klub motor dari Kota Tasikmalaya bergabung dalam iring-iringan pawai, yang dipimpin langsung oleh Ketua PCNU Kota Tasikmalaya, H. Dudu Rohmana.
"Kami melibatkan sekitar enam klub motor untuk meramaikan acara ini. Setelah karnaval, juga akan ada deklarasi Tasikmalaya Kondusif sebagai bentuk komitmen menjaga ketertiban dan keamanan bersama," tambah Aan.
Menariknya, dalam rangkaian acara Harlah ke-102 NU ini juga ditampilkan atraksi barongsai dari Plaza Asia Tasikmalaya serta pertunjukan angklung dari Gereja Katolik Tasikmalaya, mencerminkan semangat persatuan dalam keberagaman.
Tahun ini, peringatan Harlah NU mengusung tema Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat, yang menurut Aan menegaskan bahwa NU bukan hanya milik warga NU, tetapi juga bagian dari seluruh umat manusia.
"NU hadir untuk semua, memberikan kontribusi bagi bangsa, termasuk dalam pembangunan di Kota Tasikmalaya. Kami berharap di usia ke-102 tahun ini, NU semakin jaya dan terus memberi manfaat bagi masyarakat," pungkasnya.
