Ikuti Kami :

Disarankan:

Tebing Longsor Jebol Dinding Rumah Warga di Ciamis

Selasa, 10 Desember 2024 | 10:42 WIB
Tebing Longsor Jebol Dinding Rumah Warga di Ciamis
Tebing Longsor Jebol Dinding Rumah Warga di Ciamis. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Ciamis sejak Minggu (8/12/2024) malam menyebabkan longsor yang menghancurkan sejumlah rumah warga. Salah satu insiden terjadi di Dusun Cigasong RT 30 RW 07, Desa Mekarmulya, Kecamatan Pamarican, menimpa rumah Aris Hidayat (31).

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Ciamis sejak Minggu (8/12/2024) malam menyebabkan longsor yang menghancurkan sejumlah rumah warga. Salah satu insiden terjadi di Dusun Cigasong RT 30 RW 07, Desa Mekarmulya, Kecamatan Pamarican, menimpa rumah Aris Hidayat (31).  

Longsor yang berasal dari tebing setinggi 8 meter dengan panjang 10 meter tersebut menghantam dapur dan kamar rumah hingga dindingnya jebol.

Kejadian terjadi sekitar pukul 23.30 WIB. Beruntung, meski dinding rusak parah, keluarga Aris yang terdiri dari empat jiwa tidak perlu mengungsi.  

"Warga bersama aparat telah bergotong royong menyingkirkan puing-puing material longsor. Sementara itu, dinding yang jebol telah ditutupi dengan terpal," ujar Kepala Pelaksana BPBD Ciamis, Ani Supiani, Selasa (10/12/2024).  

Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Pusdalops BPBD Ciamis yang tiba di lokasi segera melakukan asesmen, pendataan, serta mendistribusikan bantuan logistik darurat untuk keluarga korban.  

Bencana serupa juga terjadi di wilayah lain. Di Dusun/Desa Bantardawa, Kecamatan Purwadadi, dapur rumah Mang Tukir (74) ambruk pada Senin (9/12/2024) pagi akibat hujan lebat sebelumnya. Bagian dapur yang ambruk juga telah ditutup sementara dengan terpal.  

Sementara itu, di Dusun Caringin RT 20 RW 07, Desa Pasir Negara, Kecamatan Pamarican, dua rumah warga dihantam pohon sawo tumbang akibat angin kencang pada Minggu sore sekitar pukul 16.00 WIB. Kedua rumah tersebut milik Mang Aman (74) dan Agus Setiawan (44). Kerusakan terutama terjadi pada bagian atap.  

Menyusul cuaca ekstrem yang melanda Ciamis, Ani Supiani mengimbau warga untuk tetap waspada, terutama yang tinggal di wilayah rawan bencana seperti tebing atau daerah dengan banyak pepohonan besar.

"Kami terus memantau dan mengoordinasikan langkah mitigasi untuk meminimalkan dampak bencana yang mungkin terjadi," ujarnya.  

Bulan Desember ini diprediksi menjadi puncak musim hujan, dengan potensi badai dan curah hujan tinggi yang dapat memicu longsor maupun pohon tumbang. BPBD Ciamis mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan kejadian bencana agar dapat segera ditangani.  

Editor
Link Disalin