TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Sebuah Tembok Penahan Tebing (TPT) di Kampung Balariuk, RT 08 RW 02, Desa Singasari, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, ambruk akibat longsor setelah diguyur hujan deras. Peristiwa yang terjadi pada Selasa (25/2/2025) itu kini mengancam permukiman warga di sekitarnya.
TPT setinggi 8 meter dengan panjang 15 meter tersebut runtuh sekitar pukul 16.37 WIB. Perangkat Desa Singasari, Dadang, mengungkapkan bahwa longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
"Kejadiannya Selasa sore setelah hujan deras mengguyur. TPT sepanjang 15 meter dan tinggi 8 meter ambruk," kata Dadang, Jumat (28/2/2025).
Material longsoran tidak hanya mengancam rumah warga, tetapi juga menimbun bahu jalan dan saluran drainase. Petugas kepolisian telah meninjau lokasi serta memasang garis polisi untuk mengantisipasi potensi longsor susulan.
Saat ini, sekitar 20 rumah berada di sekitar area terdampak, dengan beberapa di antaranya dalam posisi paling rawan. Pemerintah desa mengimbau warga agar meningkatkan kewaspadaan, mengingat curah hujan masih tinggi dan berpotensi memicu longsor lanjutan.
Petugas bersama warga telah melakukan upaya pembersihan material longsor guna memastikan akses jalan tetap bisa dilalui. Sementara itu, langkah antisipasi lebih lanjut masih menunggu koordinasi dengan pihak terkait.