Disarankan:
Seorang warga Kampung Sangkali, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya berinisial MT (27), menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok pengendara motor, Minggu (17/11/2024) dini hari.
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Seorang warga Kampung Sangkali, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya berinisial MT (27), menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok pengendara motor, Minggu (17/11/2024) dini hari. Korban mengalami luka bacok di punggung dan tangan akibat serangan tersebut.
Peristiwa terjadi di Jalan SL Mayor Tobing, Kelurahan Sambongpari, Kecamatan Mangkubumi, sekitar pukul 01.20 WIB.
Teman korban, AG (27), yang turut berada di lokasi dan berboncengan denga korban menjelaskan bahwa mereka sedang dalam perjalanan pulang menuju Jalan Wijaya Praja, Sambongpari, usai berkumpul dengan teman-teman di Jalan HZ Mustofa.
“Awalnya kami berpapasan dengan mereka di Jalan HZ Mustofa, tetapi tidak terjadi apa-apa. Namun, saat di dekat Otto VIP, mereka menyerang mobil dengan senjata tajam,” ujar AG.
Setelah menyerang mobil, kelompok yang diperkirakan berjumlah 10 orang itu terus mengejar AG dan MT. Insiden memuncak ketika korban berhenti di pinggir jalan.
“Ketika teman saya berhenti untuk buang air kecil, tiba-tiba mereka datang dengan lima motor. Dua di antaranya membawa senjata tajam, satu celurit dan satu lagi tongkat baseball,” tambah AG.
AG mengungkapkan, setelah mereka terjatuh akibat serangan, MT yang tidak bisa bangun dilempari batu dan dibacok oleh para pelaku. MT mengalami luka serius di punggung dan tangan kirinya. Saat ini, korban dalam kondisi kritis dan membutuhkan penanganan dokter spesialis.
Sementara itu, Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota yang tengah berpatroli menerima laporan kejadian tersebut. Mereka segera mendatangi lokasi kejadian dan mengecek kondisi korban di rumah sakit.
“Kami menerima laporan adanya kejadian ini dan telah mengamankan barang bukti berupa senjata tajam jenis celurit. Saat ini, kami masih mendalami kasus ini,” ujar Katim Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota, Bripka Sartanu, di lokasi kejadian.
Sartanu menambahkan, pihaknya menerima banyak laporan serupa pada Minggu dini hari dan telah melakukan pengecekan di sejumlah lokasi.
“Kami terus melakukan patroli dan pengecekan lokasi yang dilaporkan warga untuk mencegah kejadian serupa,” pungkasnya.
Kasus ini kini dalam penanganan Polres Tasikmalaya Kota untuk mengungkap identitas para pelaku.
