CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ciamis mengadakan pelatihan untuk input dan finalisasi data pengawas adhoc Pemilu 2024, yang berlangsung di Aula Hotel Tyara pada Selasa, 12 November 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi data pengawas melalui aplikasi "Siap" yang disediakan oleh Bawaslu RI, guna memastikan tercatatnya data dengan rapi dan terpusat.
Ketua Bawaslu Ciamis, Jajang Miftahudin, menekankan pentingnya pelatihan ini untuk memastikan bahwa data para pengawas di setiap tingkatan dapat teradministrasi dengan baik.
"Aplikasi 'Siap' ini dirancang agar data pengawas bisa terekam dengan akurat dan mudah diakses. Ini akan memudahkan Bawaslu dalam mengelola hak-hak pengawas, termasuk jaminan kecelakaan kerja," ujar Jajang.
Meskipun proses input data sudah dimulai, Jajang menambahkan bahwa pembaruan database akan terus dilakukan hingga Pemilu dan Pilkada 2024 berlangsung.
"Database akan dimutakhirkan secara berkala untuk memastikan data terbaru pengawas yang akan bertugas tercatat dengan tepat," tambahnya.
Pelatihan ini diikuti oleh ketua Panwaslu kecamatan se-Kabupaten Ciamis, yang didampingi oleh dua anggota lainnya.
Mereka dilatih untuk melakukan input data pengawasan dengan benar, termasuk pengelolaan laporan keuangan. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan kesalahan dan memastikan pengelolaan data yang lebih efisien.
Jajang juga menekankan bahwa data yang akurat sangat penting untuk menjaga hak-hak pengawas di lapangan.
"Dengan database yang benar dan akurat, Bawaslu akan lebih mudah memastikan seluruh pengawas mendapatkan hak-haknya, terutama terkait dengan asuransi tenaga kerja," jelasnya.
Data terpusat juga akan memudahkan Bawaslu dalam menyalurkan bantuan jika terjadi insiden yang melibatkan pengawas selama pelaksanaan Pemilu.
"Melalui aplikasi ini, proses distribusi bantuan untuk pengawas yang mengalami kecelakaan kerja dapat lebih tepat sasaran," tambahnya.
Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme pengawas di tingkat kecamatan dan memastikan bahwa pengawasan Pemilu dan Pilkada 2024 berjalan dengan aman, terorganisir, dan terlindungi.
"Kami berharap pelatihan ini dapat membantu pengawas menjalankan tugasnya dengan lebih baik dan lebih aman," tandas Jajang.
Dengan adanya pelatihan ini, Bawaslu Ciamis berkomitmen untuk memperkuat kesiapan pengawas adhoc, memastikan proses Pemilu dan Pilkada 2024 berlangsung dengan transparan, akuntabel, serta melindungi hak-hak tenaga pengawas yang berperan penting dalam kelancaran pengawasan pemilu.