Ikuti Kami :

Disarankan:

Dedi Mulyadi Miliki Program Bale Warga di Tiap Kantor Karesidenan Buat Curhat Masyarakat

Kamis, 05 September 2024 | 19:25 WIB
Dedi Mulyadi Miliki Program Bale Warga di Tiap Kantor Karesidenan Buat Curhat Masyarakat
Dedi Mulyadi Miliki Program Bale Warga di Tiap Kantor Karesidenan Buat Curhat Masyarakat. Foto: Istimewa

Bale Warga semisal Pendopo di tiap kantor Karesidenan, nantinya dijadikan tempat penyampaian keluh kesah atau curahan hati (curhat) masyarakat Jabar dengan bertemu langsung gubernur sebagai pemimpinnya.

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Calon Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) memiliki program Bale Warga di tiap kantor bekas karesidenan atau kantor wilayah (kanwil) sampai kantor desa se-Jawa Barat jika menang di Pilkada Jabar 2024. 

Bale Warga semisal Pendopo di tiap kantor Karesidenan, nantinya dijadikan tempat penyampaian keluh kesah atau curahan hati (curhat) masyarakat Jabar dengan bertemu langsung gubernur sebagai pemimpinnya.

Soalnya, jika KDM jadi pemimpin Jabar, dirinya mengaku tak akan terus-terusan berkantor di Gedung Sate, Bandung. Tapi akan berkantor keliling di tiap kanwil atau karesidenan tersebut.

"Kalau saya jadi pemimpin, Gubernur Jabar akan ngantor di kantor bekas karesidenan atau kantor wilayah di Jabar. Jadi paling seminggu di Gedung Sate, sisanya keliling ngantor di wilayah Jabar. Nanti ada Bale Warga atau pendopo buat ketemu langsung kades, RT, RW, masyarakat," jelas KDM saat bertemu masyarakat Ciamis di Panumbangan, Kamis (5/9/2024). 

KDM menambahkan, bale di tiap karesidenan Jabar akan menampung sampai 3.000 warga. Pertemuan di karesidenan nantinya, merupakan kesimpulan aspirasi masyarakat yang disampaikan sebelumnya di tiap bale desa se-Jawa Barat. 

"Kalau merujuk Padjajaran dulu disebut sejajar. Semua aspek pelayanan sama. Jadi, tiap desa harus punya pendopo atau bale atau gedung serbaguna. Kebutuhan akan ruang pertemuan langsung antara pemimpin dan rakyatnya saat ini sudah sulit," kata KDM dengan ciri khas selalu mamakai ikat kepala Sunda. 

Dengan begitu, lanjut KDM, aspirasi dan keluhan masyarakat akan segera tertangani dengan munculnya program yang tepat dari pemerintah daerah. Minimal Bale Warga yang akan dibangun tiap kantor desa bisa menampung 1.000 orang. 

"Jadi nanti masyarakat di Jawa Barat akan mendapatkan pelayanan sama. Bertemu langsung gubernurnya mulai di daerah Jabar Barat, Priangan Timur, Tengah, Utara sampai Selatan. Gubernurnya yang nanti keliling menemui warganya langsung," ungkap KDM dengan gaya Bahasa Sundanya yang akrab saat bertemu masyarakat. 

Kemudian, KDM pun nantinya akan mengumpulkan para ahli, budayawan, dan pakar berbagai sektor untuk bersama-sama berperan membangun Jabar. Hasil kajian itu nanti akan diaplikasikan melalui program pembangunan daerah sesuai ciri khas. 

"Misalnya khas Sunda Kulon seperti apa pembangunannya? Priangan seperti apa? Betawi seperti apa? Kita runtutkan sesuai sejarah nantinya oleh tim itu," tambah KDM. 

Selain nantinya akan dibangun bale, kata KDM, di tiap desa pun mesti dibangun lapangan sepak bola dan voli yang bagus serta mumpuni. Sehingga, kebutuhan warga di berbagai sektor akan terlayani dengan baik dan masyarakatnya sehat serta sejahtera. 

"Nah, kalau anggaran bantuan provinsi buat desa, nanti akan disesuaikan sesuai kebutuhan pembangunan desa, nanti dikaji. Tapi, paling kecil bantuan untuk desa Rp 100 juta sampai paling besar Rp 10 miliar. Bagaimana kebutuhannya nanti, sesuai kebutuhan desa itu sendiri," tutup KDM sambil terus dimintai foto selfie oleh warga Ciamis di setiap momen kunjungannya. 

Editor
Link Disalin