Ikuti Kami :

Disarankan:

Hendak Tangkap Biawak, Pemancing Tenggelam di Sungai Citarum Karawang Barat

Senin, 21 April 2025 | 11:55 WIB
Hendak Tangkap Biawak, Pemancing Tenggelam di Sungai Citarum Karawang Barat
Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Seorang Pemancing yang Tenggelam di Sungai Citarum Karawang Barat. Foto: Istimewa

Upaya pencarian terhadap seorang warga bernama Nunu (34), yang dilaporkan tenggelam di Sungai Citarum, Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, kembali dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan.

KARAWANG, NewsTasikmalaya.com –Hendak tangkap biawak, pemancing tenggelam di Sungai Citarum Karawang Barat. Upaya pencarian terhadap seorang warga bernama Nunu (34), yang dilaporkan tenggelam di Sungai Citarum, Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, kembali dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan pada hari kedua, Senin (21/4/2025).

Peristiwa tragis itu terjadi pada Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 15.00 WIB. Berdasarkan keterangan istri dan rekan korban, Nunu diketahui sedang memancing di tepi sungai sebelum mengejar seekor biawak yang berenang ke tengah arus. Nahas, pria tersebut justru terseret derasnya aliran Sungai Citarum dan menghilang dari pandangan.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Moch Adip, menyampaikan bahwa tim gabungan telah menyusun strategi pencarian dengan membagi personel ke dalam dua Search and Rescue Unit (SRU).

"SRU 1 bertugas melakukan penyisiran menggunakan perahu LCR milik BPBD Karawang dari titik awal kejadian hingga Jembatan Bailey Podomoro sejauh dua kilometer. Sementara SRU 2 melanjutkan penyisiran menggunakan LCR milik Basarnas dari Jembatan Bailey Podomoro hingga Jembatan Tumbal sejauh empat kilometer," jelas Moch Adip.

Sebelum menyisir jalur sungai, tim juga mengerahkan pemantauan udara dengan menggunakan drone thermal (Thermal UAV) untuk mendeteksi keberadaan korban secara visual dari atas permukaan air.

Operasi pencarian melibatkan unsur dari Basarnas, BPBD Karawang, TNI/Polri, Tagana, serta sejumlah relawan dari komunitas pecinta alam dan warga setempat.

Hingga berita ini diturunkan, pencarian masih terus dilakukan dan Tim SAR Gabungan berharap korban dapat segera ditemukan, baik dalam keadaan selamat maupun tidak.

 

 

Editor
Link Disalin