Disarankan:
Jembatan Gunungkokol yang menghubungkan Desa Cikadongdong dengan Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, putus setelah diterjang aliran sungai yang meluap akibat hujan deras.
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Jembatan Gunungkokol yang menghubungkan Desa Cikadongdong dengan Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, putus setelah diterjang aliran sungai yang meluap akibat hujan deras.
Derasnya arus sungai merusak konstruksi penyangga jembatan, menyebabkan ambruknya jembatan yang memiliki bentangan 8 meter, lebar 6 meter, dan tinggi 5,5 meter tersebut.
Kepala Bidang Darurat dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Sapaat, mengungkapkan bahwa jembatan ini sudah mengalami retakan sebelum kejadian.
"Hujan deras mengguyur kawasan Singaparna, dan kondisi jembatan memang sudah mengalami retakan. Akibatnya, ketika diterjang arus sungai yang meluap, jembatan tidak mampu bertahan dan akhirnya ambruk," ujar Sapaat, Selasa (18/2/2025).
Sapaat menjelaskan bahwa sebelum kejadian, jembatan ini sudah tidak digunakan secara aktif karena kondisinya yang membahayakan. Pihaknya juga telah memasang rambu peringatan untuk mengantisipasi risiko kecelakaan.
Menanggapi insiden ini, BPBD Kabupaten Tasikmalaya segera meninjau lokasi untuk melakukan asesmen pasca-bencana serta mengajukan permohonan pembangunan jembatan darurat.
"Kami sudah mengajukan usulan kepada pemerintah agar segera dibangun jembatan darurat. Insiden ini akan dimasukkan dalam kategori bencana tanggap darurat," jelas Sapaat.
Sementara itu, warga sekitar berinisiatif membangun jembatan sementara dari bambu untuk keperluan pejalan kaki. Sedangkan untuk kendaraan roda empat, warga harus menggunakan jalur alternatif melalui wilayah Sukarame.
Sebagai bentuk dukungan, BPBD juga menyalurkan bantuan logistik berupa sembako kepada warga yang melakukan kerja bakti di lokasi kejadian.
