Ikuti Kami :

Disarankan:

Warung di Proyek Gedung Bank BSI Tasikmalaya Terbakar, Diduga Akibat Kebocoran Gas

Sabtu, 03 Mei 2025 | 08:18 WIB
Warung di Proyek Gedung Bank BSI Tasikmalaya Terbakar, Diduga Akibat Kebocoran Gas
Warung di Proyek Gedung Bank BSI Tasikmalaya Terbakar, Diduga Akibat Kebocoran Gas. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Kebakaran hebat terjadi di area proyek pembangunan Gedung Bank Syariah Indonesia (BSI) di Jalan Otto Iskandardinata, Kelurahan Empangsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Sabtu (3/5/2025) pagi. Api diduga berasal dari kebocoran gas di sebuah warung nasi yang berada di dalam area proyek.

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Kebakaran hebat terjadi di area proyek pembangunan Gedung Bank Syariah Indonesia (BSI) di Jalan Otto Iskandardinata, Kelurahan Empangsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Sabtu (3/5/2025) pagi. Api diduga berasal dari kebocoran gas di sebuah warung nasi yang berada di dalam area proyek.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 WIB dan menghanguskan warung serta sejumlah material bangunan, termasuk tumpukan bekisting yang mudah terbakar.

Komandan Regu 3 Pemadam Kebakaran Kota Tasikmalaya, Budi Permana, mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran dari warga sekitar pukul 06.18 WIB.

"Betul, kami menerima laporan pukul 06.18 WIB. Petugas tiba di lokasi pukul 06.30 WIB dan langsung melakukan pemadaman pukul 06.32 WIB," ujar Budi.

Menurut keterangan para pekerja, sumber api berasal dari kebocoran gas di warung nasi. Api dengan cepat membesar dan melahap bangunan warung yang sebagian besar berbahan kayu, lalu merambat ke tumpukan material bangunan di sekitar.

Untuk memadamkan api, Damkar Kota Tasikmalaya mengerahkan dua unit armada, yakni Fire Truck 04 dan 03, dibantu dua unit dari Damkar Kabupaten Tasikmalaya.

"Luas area terbakar sekitar 15 x 15 meter persegi, dan tingkat kerusakan cukup berat," tambah Budi.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tetapi satu orang dilaporkan mengalami luka bakar ringan.

"Korban luka satu orang, namun tidak ada korban jiwa. Sementara untuk nilai kerugian masih dalam proses pendataan," jelasnya.

Sementara itu, Kapolsek Tawang, IPTU Sumarso, membenarkan peristiwa kebakaran tersebut dan menyatakan bahwa proses penyelidikan masih berlangsung.

"Kami sedang berada di lokasi. Api sudah berhasil dipadamkan dan saat ini tim kami tengah melakukan penyelidikan serta pendataan kerugian dan korban," kata IPTU Sumarso.

Pihak kepolisian masih menyelidiki secara pasti penyebab kebakaran, termasuk memastikan kondisi korban serta dampak kerusakan yang ditimbulkan.

Editor
Link Disalin