CIAMIS, NewsTasikmalaya.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Panumbangan sejak Selasa malam menyebabkan banjir merendam sejumlah desa di Panumbangan Ciamis pada Rabu, (21/5/2025) pagi. Sedikitnya dua desa terdampak, yakni desa Tanjungmulya dan desa Kertaraharja.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ciamis, Ani Supiani, sedikitnya ada 170 rumah 217 kepala keluarga terdampak banjir dan puluhan hektare lahan pesawahan terendam air.
Selain itu, banjir juga menggenangi ruas jalan provinsi yang menghubungkan Panumbangan dengan Panjalu, Suryalaya, Cipali, dan Jahim, sehingga mengganggu aktivitas warga.
“Banjir kali ini melanda puluhan hektare lahan pesawahan dan menyebabkan 170 rumah 217 kepala keluarga terdampak di dua desa di Panumbangan,” kata Ani saat dilokasi banjir.
Ani menyebut penyebab banjir masih sama dengan kejadian sebelumnya, yakni pendangkalan Sungai Citanduy.
"Ini kejadian kedua di tahun ini, setelah sebelumnya terjadi pada 21 Maret. Permasalahan utamanya adalah pendangkalan Sungai Citanduy. Tahun lalu, BBWS sudah melakukan normalisasi sepanjang 1,3 km dan membangun tanggul 500 meter, tapi idealnya pengerukan diperlukan sepanjang 5 hingga 7 km. Sayangnya belum dilanjutkan, saya belum tahu penyebabnya," jelas Ani.
BPBD Ciamis telah melakukan asesmen cepat dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait. Bantuan air bersih pun didistribusikan ke wilayah terdampak bekerja sama dengan PDAM.
"Barusan kami juga mengevakuasi seorang ibu yang terjebak banjir dan kini telah mengungsi ke rumah kerabatnya," kata Ani.
Pihaknya juga telah berkomunikasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS).