Disarankan:
Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, turun langsung ke lokasi banjir yang melanda Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, pada Jumat (14/3/2025) sore.
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, turun langsung ke lokasi banjir yang melanda Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, pada Jumat (14/3/2025) sore. Dalam kunjungannya, Ade tidak hanya meninjau kondisi terkini, tetapi juga menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada warga terdampak melalui BPBD Kabupaten Tasikmalaya.
Kunjungan Bupati ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menangani bencana banjir yang telah merendam empat kampung di Desa Tanjungsari. Selain memberikan bantuan, Ade juga berdialog dengan warga dan pihak terkait untuk mencari solusi jangka panjang guna mengurangi risiko banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
"Banjir di Sukaresik bukan kejadian baru. Dalam setahun ini sudah beberapa kali terjadi. Namun, Alhamdulillah saat ini bisa lebih terkendali berkat kerja sama semua pihak," ujar Ade kepada awak media.
Banjir kali ini disebabkan oleh luapan Sungai Citanduy dan Cikadang yang tidak mampu menampung debit air tinggi akibat hujan deras. Menanggapi hal tersebut, Ade menyebutkan bahwa saat ini Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) tengah melakukan normalisasi saluran air untuk mengurangi risiko banjir di masa mendatang.
"Sungai Citanduy yang tidak berfungsi normal menjadi salah satu penyebab utama. Upaya normalisasi sudah dilakukan oleh BBWS, dan pengerjaannya masih terus berlangsung," jelasnya.
Ade juga memberikan apresiasi kepada tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Tagana, pemerintah desa, hingga camat, yang dengan sigap membantu evakuasi dan penanganan korban banjir.
"Saya bangga dengan kinerja mereka yang cepat tanggap dalam menangani situasi ini. Dengan kerja sama yang baik, dampak banjir bisa diminimalisir, bahkan air sempat surut lebih cepat dibanding kejadian sebelumnya," katanya.
Lebih lanjut, Ade menekankan pentingnya kekompakan antara masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi bencana alam.
"Hal yang paling saya syukuri adalah kebersamaan antara warga dan pemerintah daerah yang luar biasa. Semoga kekompakan ini terus terjalin agar kita bisa menghadapi bencana dengan lebih baik di masa mendatang," pungkasnya.
Dengan langkah-langkah yang telah dilakukan, diharapkan masyarakat Sukaresik bisa lebih siap menghadapi musim hujan, dan risiko banjir bisa ditekan seminimal mungkin.
