Ikuti Kami :

Disarankan:

Fasilitas Taman Ecopark Kota Banjar Dibongkar karena Kerap Disalahgunakan

Jumat, 24 Januari 2025 | 19:39 WIB
Fasilitas Taman Ecopark Kota Banjar Dibongkar karena Kerap Disalahgunakan
Fasilitas Taman Ecopark Kota Banjar Dibongkar karena Kerap Disalahgunakan. Foto: NewsTasikmalaya.com/Martin.

Sejumlah fasilitas di Taman Ecopark, Kelurahan Hegarsari, Kota Banjar, dibongkar karena sering disalahgunakan oleh pengunjung untuk melakukan tindakan tidak pantas. Salah satu yang dibongkar adalah rumah hobbit yang terbuat dari kayu, yang sebelumnya menjadi daya tarik taman tersebut.

BANJAR, NewsTasikmalaya.com - Sejumlah fasilitas di Taman Ecopark, Kelurahan Hegarsari, Kota Banjar, dibongkar karena sering disalahgunakan oleh pengunjung untuk melakukan tindakan tidak pantas. Salah satu yang dibongkar adalah rumah hobbit yang terbuat dari kayu, yang sebelumnya menjadi daya tarik taman tersebut.  

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar, Uun Maryonah, mengungkapkan bahwa pembongkaran dilakukan berdasarkan usulan warga sekitar untuk meminimalisir aktivitas yang tidak sesuai di fasilitas tersebut.  

“Bagian bawah dinding rumah hobbit sengaja dibongkar karena sering digunakan untuk tindakan tercela. Ini dilakukan atas masukan dari masyarakat setempat agar fasilitas tidak menjadi tempat untuk bersembunyi,” jelas Uun, Kamis (23/1/2025).  

Selain itu, Uun menegaskan bahwa pihaknya tetap berupaya merawat dan memperbaiki fasilitas lain yang rusak di Taman Ecopark, meskipun dengan keterbatasan anggaran.  

“Kerusakan-kerusakan yang ada kami upayakan diperbaiki sesuai kemampuan anggaran. Kebersihan taman juga terus dijaga oleh petugas yang bertugas secara rutin,” tambahnya.  

Ia juga mengajak masyarakat untuk menjaga dan merawat fasilitas yang ada, seperti tidak merusak, mencorat-coret, atau mencuri sarana di taman. Sebelumnya, pihaknya menemukan sejumlah fasilitas hilang, termasuk lampu taman.  

Kondisi Taman Ecopark sempat menjadi sorotan publik karena dianggap terbengkalai dan tidak terawat. Pemerintah Kota Banjar melalui DLH berharap agar kerja sama dengan masyarakat dapat mengembalikan fungsi taman sebagai ruang publik yang nyaman dan ramah lingkungan.

Editor
Link Disalin