Disarankan:
Meskipun hujan hampir setiap hari dalam dua pekan terakhir, kebakaran lahan masih menjadi ancaman di Ciamis.
CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Meskipun hujan hampir setiap hari dalam dua pekan terakhir, kebakaran lahan masih menjadi ancaman di Ciamis. Pada Senin (7/10/2024) sekitar pukul 11.30 WIB, lahan ampah jati seluas satu hektare di Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, dilalap api.
Kebakaran ini pertama kali diketahui oleh Icep Saeful Azhar (30), seorang warga yang melintas di lokasi dengan sepeda motor. Ia melihat kobaran api dari arah lahan ampah jati dan segera melapor kepada petugas pemadam kebakaran yang bertugas di Pos WMK Banjarsari.
Tim pemadam kebakaran, yang terdiri dari tiga orang petugas, segera meluncur ke lokasi menggunakan mobil pemadam kebakaran. Dengan bantuan warga dan aparat setempat, upaya pemadaman api dilakukan secara bergotong-royong. Sekitar pukul 12.35 WIB, api berhasil dipadamkan, namun sayangnya lahan seluas satu hektare telah hangus terbakar.
"Sekitar 1 hektar lahan ampah jati tersebut terlanjur terbakar," kata Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Fery Rochwandi.
Ia juga menambahkan bahwa penyebab kebakaran diduga akibat puntung rokok.
Fery mengungkapkan bahwa selama bulan September, terdapat enam kasus kebakaran lahan, kebun, dan hutan di wilayah Banjaranyar dan Pamarican. Penyebab utama kebakaran tersebut adalah pembakaran sampah di lahan yang sedang dibersihkan dan puntung rokok.
"Lebih parah lagi pada bulan Agustus ada 10 kejadian kebakaran hutan, lahan, dan kebun yang lokasinya tersebar di Banjaranyar, Pamarican, Rancah, dan Jatinegara," tuturnya.
Dengan meningkatnya kejadian kebakaran, masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dan tidak membuang puntung rokok sembarangan serta menghindari pembakaran sampah di lahan terbuka.
