Ikuti Kami :

Disarankan:

Lorong Merah Putih Sepanjang 250 Meter, Kreativitas Warga Cibahong Tasikmalaya Sambut Hari Kemerdekaan

Jumat, 02 Agustus 2024 | 04:32 WIB
Lorong Merah Putih Sepanjang 250 Meter, Kreativitas Warga Cibahong Tasikmalaya Sambut Hari Kemerdekaan
Lorong Merah Putih Sepanjang 250 Meter, Kreativitas Warga Kampung Cibahong Tasikmalaya Sambut Hari Kemerdekaan. Foto: NewsTasikmalaya.com/ Tian K

Jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, warga Kampung Cibahong, Desa Sukamenak, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, memiliki cara tersendiri untuk memeriahkannya. Dengan penuh semangat dan kreativitas, warga menciptakan membuat lorong bendera merah putih sepanjang 250 meter di atas jalan kampung.

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, warga Kampung Cibahong, Desa Sukamenak, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, memiliki cara tersendiri untuk memeriahkannya.

Dengan penuh semangat dan kreativitas, warga menciptakan membuat lorong bendera merah putih sepanjang 250 meter di atas jalan kampung.

Sejak awal bulan Juli 2024 lalu, warga telah sibuk mempersiapkan lorong bendera merah putih ini. Lorong ini tidak hanya dihiasi dengan bendera merah putih, tetapi juga dipercantik dengan ratusan topi caping atau cotom dan lampu-lampu kecil yang membuatnya tampak mempesona saat malam hari. 

Di gerbang masuk sebelah timur, berdiri kokoh gapura setinggi 7 meter dengan motif bunga yang mencerminkan mayoritas pekerjaan masyarakat setempat sebagai perajin bordir. Sementara itu, di gerbang barat, terdapat gapura Lam Alif, simbol kebanggaan Kabupaten Tasikmalaya.

Tak hanya lorongnya yang mengesankan, tetapi juga kehadiran patung atau replika Garuda Pancasila yang megah. Terbuat dari besi dengan tebal 6 milimeter, patung ini dihiasi berbagai ornamen bambu, kayu, dan lampu, serta diapit oleh foto proklamator Indonesia, Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta. 

Tokoh masyarakat setempat, Badrudin (55) mengatakan, lorong bendera merah putih ini merupakan persembahan istimewa untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia.

"Alhamdulilah, seperti biasanya di Kampung Cibahong ini kita buat lorong merah putih dengan panjang 250 meter. Ada yang beda pastinya kalau kemarin lampunya pake LED di lorong merah putihnya. Sekarang pake cotom dan lampu biasa," kata Badrudin, Jumat (2/8/2024).

Pembuatan lorong merah putih ini membutuhkan waktu sekitar satu bulan dan biaya sebesar Rp 15 juta yang diperoleh dari swadaya masyarakat.

“Untuk tahun sekarang kira-kira sebulanan, dari awal bulan Juli tepatnya tanggal 1 udah mulai sibuk mempersiapkan lorong merah putih ini. Kalau cotom sama lampunya total 315," ujar Badrudin.

Selain keindahan lorong, pengunjung juga dapat menikmati berbagai jajanan di stand kuliner yang berjejer di sepanjang kampung. Stand kuliner ini tidak hanya diisi oleh warga lokal tetapi juga pedagang dari luar kampung.

"Di sini juga kita ada stand stand kuliner, jadi stand kulinernya tidak hanya warga sini. Pedagang dari warga luar juga ada ikutan. Selain itu kita juga sekarang menyediakan tempat parkir biar lebih tertata," ucap Badrudin.

Keindahan lorong bendera merah putih ini paling terlihat saat malam hari, terutama pada Sabtu malam.

"Paling banyak malam hari, terutamanya malam Minggu. Mungkin anak-anak pada libur. Terus malam kan lebih indah, kelihatan lampu-lampunya pada menyala," pungkas Badrudin.

 

Editor
Link Disalin