Polisi Tangkap Dua Abang Jago Teler yang Keroyok Ibu Rumah Tangga di Tasikmalaya

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota berhasil menangkap dua pria yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap seorang ibu rumah tangga di Jalan Rancabungur, Kelurahan Sukalaksana, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya.

Kedua pelaku bernma Aji dan Ali kini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Tasikmalaya Kota.

Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, IPTU Jajang Kurniawan, membenarkan peristiwa tersebut. Kejadian terjadi pada Minggu (30/3/2025) sekitar pukul 23.00 WIB bertepatan dengan malam takbir Idulfitri. Korban, Dede Dahlia (49), melaporkan aksi pengeroyokan yang dialaminya ke pihak kepolisian.

Berdasarkan laporan, insiden berawal ketika korban melihat anaknya sedang melakukan siaran langsung di media sosial dengan banyak botol minuman keras di sekitarnya. Merasa khawatir, korban meminta saksi, Hermanto (32), untuk menemaninya menjemput sang anak.

Sesampainya di lokasi, korban mendapati anaknya dalam kondisi tak sadarkan diri di lantai. Korban kemudian menasihati anaknya dan meminta saksi untuk segera membawanya pulang.

Namun, tindakan tersebut memicu kemarahan Ali yang langsung memukul wajah korban sebanyak empat kali. Tak berhenti di situ, Aji juga ikut menyerang dengan memukul kepala korban tiga kali. Bahkan, Ali sempat mengacungkan golok ke arah korban sambil membentak.

Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka memar di kepala sebelah kanan, memar di pipi kiri, serta pendarahan pada hidung. Korban pun segera melaporkan kejadian ini ke Polres Tasikmalaya Kota untuk diproses lebih lanjut.

Menindaklanjuti laporan tersebut, tim Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota bergerak cepat dan berhasil menangkap kedua pelaku di kediaman masing-masing pada Selasa (1/4/2025) pagi.

"Saat ini, kedua pelaku telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik," ujar IPTU Jajang Kurniawan.

Polisi masih mendalami motif di balik tindakan kekerasan tersebut dan memastikan para pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai dengan hukum yang berlaku.

Selian mengamankan pelaku, dalam kasus ini, polisi juga turut mengamankan sebilah golok dan sejumlah botol miras kosong.