CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Sebuah rumah milik Rosadi (46) di Dusun Sukaasih, Desa Padaringan Purwadadi, Ciamis, hangus terbakar pada Jumat (18/10/2024) sekitar pukul 16.05 WIB. Kebakaran diduga disebabkan oleh pembakaran sampah di belakang rumah korban.
Menurut Fery Rochwandi, Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Rosadi membakar tumpukan sampah dan kemudian meninggalkan lokasi untuk pergi ke warung.
Diduga bara api terbawa angin dan menempel pada dinding belakang rumah, yang menyebabkan api menyala dan membakar bagian belakang rumah hingga menimbulkan suara letupan.
Tetangga korban, Enci (42), yang mendengar suara letupan tersebut, segera mengecek dan mendapati api sudah berkobar. Khawatir api merembet ke rumah lain, Enci menghubungi petugas pemadam kebakaran dari Pos WMK Banjarsari.
Petugas damkar, terdiri dari Dikri, Nana, dan Rahmat, segera merespons dan tiba di lokasi dengan mobil pemadam. Sekitar pukul 17.10 WIB, api berhasil dipadamkan berkat bantuan relawan Tagana, RCS, serta aparat setempat.
Akibat kebakaran tersebut, rumah berukuran 6 x 8 meter persegi beserta isinya ludes terbakar, dengan kerugian diperkirakan mencapai Rp 80 juta. Korban sekeluarga terpaksa mengungsi ke rumah sanak saudara setelah kejadian.
Kebakaran di Ciamis bukan hanya terjadi di rumah Rosadi. Dalam dua hari terakhir, telah terjadi empat kebakaran di wilayah tersebut. Di antaranya, lahan kebun seluas 2 hektar di Dusun Sarirahayu yang terbakar pada Kamis (17/10/2024) karena puntung rokok.
Pada malam harinya, pabrik pengolahan kayu PT Albasi Karanglayung Indonesia juga mengalami kebakaran besar yang baru berhasil dipadamkan pada Jumat subuh.
Selain itu, pabrik pembuatan kopra di Dusun Karangmulya juga ludes terbakar pada dinihari Jumat, dengan kerugian mencapai Rp 50 juta. Petugas Damkar Ciamis terus bekerja keras untuk menangani berbagai insiden kebakaran yang terjadi belakangan ini.