Disarankan:
Bancet, atau kodok pohon (Occidozyga lima), meskipun tidak berbisa, sering kali menakutkan banyak orang, terutama kaum wanita dan ibu-ibu.
CIAMIS, NewsTasikmalaya.com – Bancet, atau kodok pohon (Occidozyga lima), meskipun tidak berbisa, sering kali menakutkan banyak orang, terutama kaum wanita dan ibu-ibu. Hal ini juga dialami oleh Rana Siti Fadilah (18) pada Senin (30/9/2024) sekitar pukul 18.15 WIB.
Saat itu, Rana hendak mandi di tempat kosnya di Jalan Tentara Pelajar, Ciamis. Namun, begitu memasuki kamar mandi, ia dikejutkan oleh bancet hijau yang sedang "nongkrong" di dalam. Ketakutan, Rana pun menjerit, memanggil teman-temannya yang segera datang ke arah sumber suara.
Karena bancet tersebut masih terjebak di kamar mandi, Rana memutuskan untuk menghubungi petugas piket Mako UPTD Damkar Ciamis.
"Begitu informasi diterima, dua petugas piket yang siaga di Mako Damkar Ciamis langsung menuju lokasi," ungkap Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Fery Rochwandi, SH, MSi, Selasa (1/10/2024).
Dua petugas Damkar, Asep Kurnianto (Danru 2) dan Bayu, segera tiba di lokasi dengan menggunakan mobil pancar Z 9920 V. Dalam hitungan menit, bancet yang terjebak di kamar mandi berhasil dievakuasi dengan tangan kosong dan dimasukkan ke dalam botol bekas air mineral.
Kodok pohon biasanya ditemukan di pohon atau di antara daun, dengan kemampuan melompat jauh. "Meskipun menakutkan bagi sebagian orang, bancet ini tidak berbisa," tambah Fery.
Fery juga menjelaskan bahwa tugas petugas Damkar tidak hanya memadamkan api saat kebakaran, tetapi juga melakukan berbagai penyelamatan, seperti evakuasi sarang tawon, ular, anjing yang terperosok, kucing, hingga kasus langka seperti bancet ini.
Mereka juga kerap membantu melepas cincin yang terjebak di jari dan melakukan tindakan penyelamatan lainnya. "Namun, evakuasi bancet seperti ini baru pertama kali kami lakukan," pungkas Fery.
