Disarankan:
Kejuaraan Karate AlKautsar Open 2025 berlangsung meriah di Gelanggang Galuh Taruna (GGT) Ciamis pada Sabtu (8/2/2025). Turnamen ini diikuti oleh 250 peserta dari berbagai daerah, termasuk Ciamis, Banjar, dan Tasikmalaya.
CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Kejuaraan Karate AlKautsar Open 2025 berlangsung meriah di Gelanggang Galuh Taruna (GGT) Ciamis pada Sabtu (8/2/2025). Turnamen ini diikuti oleh 250 peserta dari berbagai daerah, termasuk Ciamis, Banjar, dan Tasikmalaya.
Ketua penyelenggara, Dadang Ramdani, menyampaikan bahwa kejuaraan ini memasuki tahun kedua dan mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Tahun lalu hanya digelar satu hari, sedangkan tahun ini menjadi dua hari karena antusiasme peserta meningkat. Kami juga menerima peserta dari luar daerah seperti Banjar dan Tasikmalaya,” ujarnya.
Menurut Dadang, kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga bagian dari penjaringan atlet berbakat yang akan dibina lebih lanjut.
“Para atlet yang berprestasi nantinya bisa ditindaklanjuti oleh bidang prestasi di tingkat kabupaten,” tambahnya.
Kejuaraan ini juga memperebutkan Piala Kang Ega, sejalan dengan nama lembaga penyelenggara, AlKautsar.
Ketua BKC Ciamis yang juga Sekretaris Disbudpora Ciamis, Ega Anggara AlKautsar, mengapresiasi semangat para peserta yang lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
“Event ini sudah berlangsung dua tahun berturut-turut, dan tahun ini pesertanya semakin banyak. Tidak hanya dari Ciamis, tapi juga dari Banjar dan Tasikmalaya,” ungkapnya.
Ega menekankan bahwa turnamen seperti ini penting dalam membina atlet muda sekaligus menjadi sarana positif bagi pelajar.
“Harapan utama dari ajang ini adalah menghindarkan anak-anak dari hal negatif seperti bullying. Dengan bekal ilmu bela diri, mereka bisa lebih percaya diri dan disiplin,” jelasnya.
Kejuaraan Karate AlKautsar Open 2025 menjadi bukti bahwa pembinaan atlet karate di Ciamis terus berkembang dan mendapatkan dukungan luas. Diharapkan ke depan semakin banyak ajang serupa yang dapat melahirkan karateka profesional yang mampu bersaing di tingkat provinsi maupun nasional.
