CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - PDI Perjuangan Kabupaten Ciamis menggelar Pelatihan Saksi Tempat Pemungutan Suara (TPS) sekaligus konsolidasi internal dalam rangka menghadapi Pilkada Serentak 2024. Kegiatan ini berlangsung di Gedung K.H. Irfan Hielmy Islamic Center, Ciamis, Jumat (22/11/2024).
Acara bertujuan memperkuat dukungan bagi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Jeje-Ronald, serta pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Ciamis, Herdiat-Yana (HY). Kedua pasangan tersebut memiliki nomor urut yang sama, yakni nomor 2, yang diharapkan membawa keberuntungan pada Pilkada mendatang.
Calon Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya, dalam sambutannya, menyampaikan rasa terima kasih atas militansi dan dukungan penuh dari kader PDI Perjuangan di Ciamis. Ia optimistis akan meraih kemenangan berkat soliditas tim dan dukungan masyarakat.
"Ini adalah momen yang membahagiakan. Kami yakin dengan semangat dan kerja keras kader PDI Perjuangan, pasangan nomor 2 akan memenangkan Pilkada. Mohon doa dan dukungannya, baik untuk Pilkada Kabupaten Ciamis maupun Jawa Barat," ujar Herdiat.
Herdiat juga menekankan pentingnya pengawasan ketat di TPS untuk memastikan proses pemungutan suara berjalan aman dan lancar.
Ketua DPD PDI Perjuangan Ciamis, Nanang Permana, turut memperkuat pesan tersebut dengan menekankan peran strategis para saksi TPS. Ia meminta seluruh saksi bekerja penuh tanggung jawab, mulai dari memobilisasi pemilih hingga mencatat hasil perhitungan suara.
"Para saksi harus memastikan kemenangan pasangan nomor urut 2. Tugas ini lebih dari sekadar mencatat, tetapi juga memastikan proses berjalan sesuai aturan dan menggiring masyarakat ke TPS," tegas Nanang.
Selain itu, Nanang mengungkapkan bahwa PDI Perjuangan akan memanfaatkan teknologi digital untuk memantau pergerakan suara secara real-time. Pelatihan ini, menurutnya, bukan hanya formalitas tetapi langkah strategis untuk memastikan kemenangan.
Kegiatan diakhiri dengan sesi arahan teknis yang membahas pengawasan dan pengumpulan data di TPS, sebagai bagian dari upaya menciptakan Pilkada yang transparan dan demokratis.