Ikuti Kami :

Disarankan:

Pesona Estetika Desa Sukamulya, Bukti Gotong Royong Komunitas Pengusaha Lokal

Senin, 18 November 2024 | 10:52 WIB
Pesona Estetika Desa Sukamulya, Bukti Gotong Royong Komunitas Pengusaha Lokal
Pesona Estetika Desa Sukamulya, Bukti Gotong Royong Komunitas Pengusaha Lokal. Foto: NewsTasikmalaya.com/Martin.

Desa Sukamulya di Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, kini menjadi daya tarik wisata berkat estetika unik dan fasilitas modern yang dibangun melalui kolaborasi komunitas pengusaha lokal.

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Desa Sukamulya di Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, kini menjadi daya tarik wisata berkat estetika unik dan fasilitas modern yang dibangun melalui kolaborasi komunitas pengusaha lokal.

Transformasi ini menjadikan Sukamulya sebagai contoh keberhasilan pengembangan desa berbasis gotong royong dan kepedulian warganya.  

Desa ini menawarkan jalan-jalan yang mulus, halte dan papan penunjuk jalan berbahan besi, serta taman-taman cantik yang dilengkapi ornamen kreatif. Tidak hanya itu, ruang terbuka hijau dengan bangku, arena bermain anak, dan spot selfie semakin mempercantik suasana desa, menarik perhatian warga dari luar daerah.  

Salah satu ikon Desa Sukamulya yang menjadi sorotan adalah Jembatan Gaspol, sebuah terowongan besi yang unik dan menjadi tempat favorit untuk berswafoto.

Menurut Kepala Desa Sukamulya, Yana, keindahan desa ini adalah hasil kerja sama komunitas pengusaha lokal, yakni Replika (Remaja Peduli Kampung Halaman) dan Gaspol (Gerakan Anak Sukamulya Opsih Lingkungan).  

“Pembangunan di desa ini dibantu oleh lembaga pengusaha lokal, Replika dan Gaspol. Semua ini berasal dari sumbangan sukarela pengusaha asal Sukamulya yang merantau, namun tetap peduli dengan kampung halaman,” ungkap Yana, Minggu (17/11/2024).  

 

Kolaborasi Pengusaha dan Warga

Menurut Yana, material untuk pembangunan fasilitas desa, seperti terowongan besi, halte, dan ornamen taman, berasal dari limbah besi sumbangan para pengusaha sukses asal desa ini.

Terowongan besi yang viral, misalnya, dibuat dari gulungan plat besi bekas yang dilas hingga membentuk struktur kokoh. Pengerjaan seluruh proyek ini dilakukan oleh komunitas Gaspol yang terdiri dari warga setempat.  

“Pengusaha di sini benar-benar menunjukkan kepedulian terhadap kampung halamannya. Sumbangan mereka tidak hanya berbentuk materi, tetapi juga semangat dan ide kreatif. Hasilnya, desa kami kini lebih indah dan membanggakan,” tambah Yana.  

Ia juga mengapresiasi keterlibatan komunitas warga dalam seluruh proses pembangunan, sehingga proyek-proyek ini berjalan lancar tanpa tumpang tindih.

“Semua dilakukan dengan perencanaan yang matang dan partisipasi aktif warga, sehingga pembangunan menjadi rapi dan tepat sasaran,” pungkasnya.  

Dengan keindahan dan kreativitas yang ditawarkan, Desa Sukamulya tidak hanya menjadi kebanggaan warganya, tetapi juga inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengembangkan potensi lokal melalui semangat gotong royong.

Editor
Link Disalin