Disarankan:
Damkar Kabupaten Ciamis berhasil mengevakuasi seekor ular king kobra sepanjang 3,5 meter yang ditemukan bersembunyi di bawah kursi rumah seorang warga di Dusun Tambaksari, Desa Ciparay, Kecamatan Cidolog.
CIAMIS, NewsTasikmalaya.com – Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Ciamis berhasil mengevakuasi seekor ular king kobra sepanjang 3,5 meter yang ditemukan bersembunyi di bawah kursi rumah seorang warga di Dusun Tambaksari, Desa Ciparay, Kecamatan Cidolog, Jumat (28/2/2025) sore.
Taufik (60), pemilik rumah, pertama kali menyadari keberadaan ular tersebut sekitar pukul 14.45 WIB setelah mendengar suara desisan yang tidak biasa. Awalnya, ia tidak mengetahui dari mana asal suara itu.
Namun, beberapa jam kemudian, saat sedang berada di ruang tengah, suara mendesis terdengar lebih jelas. Saat mencari sumber suara, ia dikejutkan oleh keberadaan seekor ular besar yang melingkar di bawah kursi rumahnya.
Khawatir akan bahaya yang ditimbulkan, Taufik segera menghubungi Unit Pemadam Kebakaran (UPTD Damkar) Ciamis untuk meminta pertolongan. Menanggapi laporan tersebut, tiga petugas piket Damkar, yakni Iik, Bayu, dan Suheri, segera meluncur ke lokasi dengan mobil pancar Z 8164 T.
Sekitar pukul 16.15 WIB, tim Damkar tiba di rumah Taufik dan segera melakukan evakuasi. Setelah beberapa upaya, petugas akhirnya berhasil menangkap ular king kobra yang bersembunyi di bawah kursi.“Ini jenis ular berbisa tinggi dengan panjang mencapai 3,5 meter. Beruntung evakuasi berjalan lancar tanpa insiden,” ujar Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Fery Rochwandi, Sabtu (1/3/2025).
Selain insiden di Ciparay, keesokan paginya, Sabtu (1/3/2025), tim Damkar dari Pos WMK Rancah kembali melakukan evakuasi ular di lokasi berbeda. Sekitar pukul 09.10 WIB, dua petugas menangkap seekor ular koros (Phytas corros) sepanjang 1 meter yang ditemukan di rumah Bu Yani (51) di Dusun Cimanggu, Desa Cisaga, Kecamatan Cisaga, Ciamis.
Yani awalnya mendengar suara berisik dari belakang lemari televisi. Saat diperiksa, ia menemukan seekor ular yang sedang memangsa tikus di sana. Karena ketakutan, ia meminta bantuan warga setempat dan menghubungi petugas Damkar.
Dua anggota Damkar dari Pos WMK Rancah dengan sigap menangkap ular tersebut dan memastikan rumah Bu Yani kembali aman. Evakuasi berlangsung cepat dan ular berhasil diamankan tanpa insiden.
Petugas Damkar Ciamis mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan hewan berbahaya di lingkungan rumah agar dapat ditangani dengan aman dan profesional. Kehadiran ular berbisa di pemukiman warga bisa membahayakan keselamatan, terutama di musim hujan yang kerap membuat hewan-hewan liar mencari tempat berteduh.
