TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Longsor yang terjadi di petak jalur Stasiun Ciamis - Stasiun Manonjaya, Tasikmalaya, mengakibatkan lima perjalanan kereta api terganggu.
Di antaranya, KA Pangandaran (KA 128) terpaksa berhenti di Stasiun Manonjaya, sementara KA Serayu (KA 284) dihentikan di Stasiun Tasikmalaya. Untuk mengakomodasi penumpang yang terdampak, PT KAI menyediakan bus sebagai transportasi alternatif bagi pengguna KA Pangandaran.
Perwakilan PT KAI Daop 2 Bandung, Satrio, menyampaikan permohonan maaf atas kendala ini.
"Agar tidak terjadi keterlambatan lebih parah, beberapa perjalanan kereta dialihkan rutenya. KA Turangga dan KA Malabar, yang seharusnya melewati Bandung-Tasikmalaya-Ciamis-Banjar, kini diarahkan melalui Bandung-Cikampek-Cirebon sebelum melanjutkan perjalanan ke tujuan akhir," ungkapnya.
Longsor ini dipicu oleh curah hujan tinggi, yang menyebabkan pergerakan tanah sepanjang 30 meter di sekitar jalur rel. Untuk mempercepat proses pemulihan, pemerintah kecamatan dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) turut memberikan dukungan dalam bentuk bantuan material dan tenaga kerja.
PT KAI Daop 2 Bandung mengimbau seluruh pelanggan untuk terus memantau informasi terbaru melalui website resmi, media sosial, serta layanan KAI Contact Center 121 guna memperoleh perkembangan terkini terkait operasional perjalanan kereta api.