TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Unung (58), ayah kandung Rega Haikal Faturahman (18), mahasiswa baru Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya yang meninggal saat Ospek di kampusnya mengaku merasa kehilangan anak kandungnya, Selasa (3/9/2024) pagi.
Namun, pihak keluarga selama ini telah menerima kejadian kecelakaan di kampus itu sebagai takdir dari Alloh SWT.
"Iya, saya sangat merasa kehilangan anak kedua dari tiga bersaudara kami. Tapi, saya sudah menerima kejadian ini sebagai takdir Alloh SWT," jelas Unung ekslusif kepada NewsTasikmalaya.com, Selasa pagi.
Unung mengaku mulanya saat hendak shalat Magrib kedatangan perwakilan dari kampus Unper Tasikmalaya.
Dirinya, saat itu hanya diberitahu bahwa ada kecelakaan dan anaknya sedang berada di IGD RS TMC Tasikmalaya.
"Saat saya tiba di RS TMC, baru tahu anak saya tertimpa reruntuhan gedung saat Ospek. Di sana baru saya tahu kronologisnya seperti apa," kata Unung.
Selanjutnya, saat anaknya meninggal di rumah sakit, dirinya berada di sampingnya dengan anaknya luka parah di bagian kepala dan tangannya.
Kemudian, jenazah anaknya langsung dibawa ke rumah duka untuk segera disemayamkan.
"Dibawanya ke rumah sakit oleh pihak kampus saat kejadian, langsung di rumah sakit ditindak medis. Ditindak medis dulu," ujar dia.
Unung hanya berharap anaknya diberikan yang terbaik oleh Alloh SWT di alam Akhirat.
Selama ini, dirinya tak menyangka dan mengira akan kehilangan anaknya dalam waktu cepat.
"Saya hanya berterimakasih kepada semua pihak atas perhatiannya saat keluarga kami ditimpa musibah yang amat berat ini," kata Unung dengan tegar.
Sebelumnya, Pada Senin (2/9/2024) petang, mahasiswa baru Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya sedang berkumpul untuk absensi kegiatan Ospek kampus di depan gedung berlantai lima, tepatnya di sisi kanan gedung Rektorat.
Kegiatan ini diikuti oleh 1.230 mahasiswa baru.
Kronologi kejadian bermula ketika tiba-tiba terjadi runtuhan puing bangunan tanpa sebab yang jelas, menimpa dua mahasiswa dari Kelompok Patimura Jurusan Teknik Informatika.
Korban adalah Rega Haikal Faturahman (18), yang mengalami pendarahan di kepala dan dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSU TMC Kota Tasikmalaya pada pukul 18.40 WIB.
Satu korban lainnya, Muhammad Kasbi Rabani (18), selamat namun mengalami luka lecet dan memar.
Ketua Panitia Kampus Unper Tasikmalaya, Selzi, menjelaskan, “Kejadiannya sekitar pukul 17.00 WIB saat mahasiswa baru sedang berkumpul untuk absensi sebelum pulang. Pada saat yang sama, ada gladi pelantikan mahasiswa baru.
Korban Rega Haikal Faturahman, kelahiran 2006, meninggal dunia di rumah sakit.”
Selzi menambahkan bahwa kedua korban langsung dibawa ke RS TMC oleh mobil operasional kampus.
"Korban yang selamat dibawa ke rumah, sedangkan Rega meninggal di IGD RS TMC Kota Tasikmalaya."