Ikuti Kami :

Disarankan:

Disnakkan Kabupaten Ciamis Sosialisasi Hibah APBD 2024 untuk Peternak dan Pembudidaya Ikan

Jumat, 20 Desember 2024 | 06:43 WIB
Disnakkan Kabupaten Ciamis Sosialisasi Hibah APBD 2024 untuk Peternak dan Pembudidaya Ikan
Disnakkan Kabupaten Ciamis Sosialisasi Hibah APBD 2024 untuk Peternak dan Pembudidaya Ikan. Foto: NewsTasikmalaya.com/Febrian L.

Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis menggelar sosialisasi hibah APBD Tahun Anggaran 2024 di Balai Benih Ikan (BBI) Sukamaju, Kamis (19/12/2024). Acara ini bertujuan memberikan pemahaman kepada penerima hibah agar dapat mengelola dana bantuan sesuai aturan yang berlaku.

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis menggelar sosialisasi hibah APBD Tahun Anggaran 2024 di Balai Benih Ikan (BBI) Sukamaju, Kamis (19/12/2024). Acara ini bertujuan memberikan pemahaman kepada penerima hibah agar dapat mengelola dana bantuan sesuai aturan yang berlaku.  

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Kejaksaan, Kepolisian, dan Inspektorat Kabupaten Ciamis sebagai langkah untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana hibah.  

Kepala Disnakkan Kabupaten Ciamis, Giyatno menjelaskan bahwa hibah tahun ini akan diberikan kepada 130 kelompok, terdiri dari 90 kelompok peternakan dan 40 kelompok perikanan.

Setiap kelompok akan menerima dana bantuan dengan nilai bervariasi, mulai dari Rp30 juta hingga Rp100 juta, yang langsung disalurkan ke rekening masing-masing kelompok penerima.  

“Sosialisasi ini diadakan agar masyarakat yang menerima hibah bisa mempertanggungjawabkan pengelolaannya dengan baik dan benar,” ujar Giyatno.  

Giyatno menekankan bahwa pengawasan dari aparat penegak hukum, seperti Kepolisian, Kejaksaan, dan Inspektorat, menjadi langkah penting dalam memastikan dana hibah digunakan sesuai perencanaan.  

“Kami berharap para penerima hibah dapat menjalankan program ini dengan baik sehingga tidak ada kendala dalam pelaksanaannya,” tegasnya.  

Kabupaten Ciamis memiliki potensi besar di sektor peternakan dan perikanan. Giyatno menyebut bahwa daerah ini mampu menyuplai 15-20% kebutuhan daging, telur, dan ikan untuk wilayah lokal, sementara sisanya bahkan dijual ke luar daerah.  

Melalui hibah ini, diharapkan produktivitas kelompok penerima meningkat signifikan, sehingga dapat mendukung perekonomian masyarakat dan menjaga ketersediaan pangan lokal.  

“Kami optimistis, dengan pengelolaan dana yang transparan dan pendampingan yang baik, program ini akan memberikan manfaat nyata bagi peternak dan pembudidaya ikan di Kabupaten Ciamis,” tutup Giyatno.  

Editor
Link Disalin