TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut empat, Dedi Mulyadi, mengumumkan rencananya untuk membangun sekolah berbahan bambu di wilayah pegunungan. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya untuk mendukung dan mendorong pertumbuhan industri kreatif di daerah tersebut.
"Dalam waktu dekat, saya akan membentuk tim untuk membangun sekolah-sekolah dari bambu di wilayah pegunungan. Ini menunjukkan bahwa tidak semua sekolah harus terbuat dari beton. Kita bisa memanfaatkan bambu," ungkap Dedi Mulyadi saat menghadiri Konsolidasi Kader Pemenangan Pilgub Jabar dan Pilkada Kabupaten Tasikmalaya dari Partai Gerindra, di Hotel Grand Metro, Minggu (29/9/2024).
Dedi menambahkan, pemerintah perlu mengalokasikan anggaran untuk mendukung industri kreatif di setiap wilayah. Ia menekankan pentingnya melibatkan masyarakat, terutama pengrajin dari Tasikmalaya dan Garut, dalam merancang ornamen untuk ruang kantor dan sekolah yang akan dibangun.
Berdasarkan survei terbaru dari LSI, Dedi Mulyadi mendapatkan dukungan 80 persen di Kabupaten Tasikmalaya, angka yang sama dengan beberapa kota besar seperti Kota Bandung.
"Ini menunjukkan bahwa data survei di Kota Tasikmalaya sangat positif. Kami akan terus berusaha mempertahankan angka ini," katanya.
Dedi mengaku memiliki hubungan emosional yang kuat dengan warga Tasikmalaya, yang diyakini menjadi faktor peningkatan dukungan menjelang pemilihan.
Kader Gerindra Harus Solid di Pilkada 2024
Dalam acara yang sama, Ketua DPD Partai Gerindra Jabar, H Amir Mahpud, menyampaikan orasi politiknya, mengajak seluruh kader untuk bersatu dalam memenangkan calon kepala daerah dari Partai Gerindra.
"Kita harus kompak dan tidak boleh ada konflik. Jika terjadi, itu adalah tindakan makar," tegasnya.
Ia juga menitipkan Dedi Mulyadi kepada calon bupati dan wali kota se-Jawa Barat, menekankan pentingnya target kemenangan yang jelas.
"Kang Dedi telah bekerja maksimal dengan hasil survei 80 persen. Ini harus ditiru oleh calon-calon lainnya," imbuhnya.
Amir mengingatkan akan pentingnya loyalitas dan konsistensi dalam menghadapi dinamika Pilkada 2024.