Disarankan:
Musim kemarau yang melanda meningkatkan risiko kebakaran hutan dan lahan. Seperti pada Senin (12/8/2024) sore kemarin, kebun jati seluas 1 hektare milik Holil (58) di Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis terbakar.
CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Musim kemarau yang melanda meningkatkan risiko kebakaran hutan dan lahan. Seperti pada Senin (12/8/2024) sore kemarin, kebun jati seluas 1 hektare milik Holil (58) di Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis terbakar.
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 15.15 WIB ini menimbulkan kepulan asap dan kobaran api yang mengganggu pengguna jalan di ruas jalan raya Cikohkol Banjarsari-Banjaranyar. Deni Permana (27), seorang warga Dusun Cikuya, Desa Langkapsari, yang sedang dalam perjalanan ke Banjaranyar, berhenti dan melaporkan kejadian tersebut ke petugas Damkar Pos WMK Banjarsari.
“Mendapat laporan dari warga, kami langsung bergerak menuju lokasi kebakaran menggunakan mobil pemadam Z 9917 V,” kata Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Fery Rochwandi.
“Empat petugas kami, yaitu Dikri, Nana, Tian, dan Rahmat, segera terjun ke lokasi,” sambungnya.
Petugas Damkar, bersama dengan anggota Polsek Banjarsari, relawan Tagana, dan RAPI, bekerja sama untuk memadamkan api. Area kebun yang terbakar mencakup sekitar 100 meter persegi dari total 1 hektar.
“Sekitar pukul 15.50 WIB, api berhasil dipadamkan dan keadaan dinyatakan aman,” tambah Fery Rochwandi.
Menurut Fery Rochwandi, penyebab kebakaran diduga berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan ke area kebun.
“Kami menduga puntung rokok menjadi penyebab utama kebakaran ini,” ujarnya.
