Disarankan:
Sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Alfamart berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Banjar menggelar Pelatihan Manajemen Ritel dan Kurasi Produk UMKM.
BANJAR, NewsTasikmalaya.com - Sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Alfamart berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Banjar menggelar Pelatihan Manajemen Ritel dan Kurasi Produk UMKM.
Acara yang berlangsung di Gedung Perpustakaan dan Arsip Kota Banjar pada Selasa (26/11/2024) ini dihadiri puluhan pelaku UMKM dari berbagai sektor.
Kegiatan ini bertujuan untuk membantu UMKM meningkatkan kapasitas bisnis agar mampu bersaing di pasar modern. Pembukaan acara dilakukan oleh Hj. Sri Hidayati, S.Pd., M.Pd., Asisten Administrasi Umum Kota Banjar, yang mewakili Penjabat Wali Kota Banjar. Dalam sambutannya, Hj. Sri Hidayati mengapresiasi langkah Alfamart dalam memberdayakan UMKM.
“Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk mendorong UMKM di Kota Banjar agar mampu berkembang dan bersaing. Kami berharap pelaku usaha dapat memanfaatkan pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas bisnis mereka,” ujar Hj. Sri Hidayati.
Deputy Branch Manager Alfamart, Arief Priyadi, S.E., M.M., menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan untuk mendorong ekonomi lokal.
“Kami tidak hanya ingin menjadi bagian dari industri ritel modern, tetapi juga turut mendukung pertumbuhan UMKM. Kami berharap pelatihan ini bisa menjadi sarana bagi pelaku usaha untuk meningkatkan kualitas produk dan daya saing mereka,” jelas Arief.
Arief menambahkan bahwa Alfamart berkomitmen membuka peluang bagi UMKM lokal untuk masuk ke ekosistem pasar modern.
“Kami percaya kolaborasi antara sektor swasta, pemerintah, dan pelaku usaha bisa menciptakan dampak positif yang signifikan,” tambahnya.
Pelatihan ini mencakup sesi interaktif bersama narasumber dari Alfamart dan praktisi bisnis lainnya. Para peserta diberikan wawasan mengenai manajemen ritel, branding, pengemasan, dan strategi pemasaran.
Salah satu peserta, Yeti Kusniati, pelaku usaha makanan olahan, mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini.
“Kami belajar banyak, terutama tentang branding dan pengemasan. Ini sangat membantu agar produk kami bisa diterima di pasar yang lebih luas,” ungkap Yeti.
Yeti juga berharap kegiatan seperti ini terus diadakan untuk memberdayakan lebih banyak pelaku UMKM.
“Terima kasih kepada Alfamart dan Pemkot Banjar. Semoga semakin banyak UMKM yang bisa naik kelas,” tutupnya.
Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal yang membawa UMKM Kota Banjar bersaing di tingkat nasional, seiring dengan upaya bersama mendorong pertumbuhan ekonomi daerah
