Disarankan:
Libur panjang Waisak 2025 menjadi momen yang dinanti-nanti banyak wisatawan, dan salah satu tempat yang menjadi tujuan favorit adalah Objek Wisata Situ Gede di Kota Tasikmalaya.
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Libur panjang Waisak 2025 menjadi momen yang dinanti-nanti banyak wisatawan, dan salah satu tempat yang menjadi tujuan favorit adalah Objek Wisata Situ Gede di Kota Tasikmalaya.
Terletak di Kampung Mani's, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Situ Gede, dengan luas sekitar 47 hektar, menawarkan keindahan alam yang menenangkan dan suasana yang asri, menjadikannya tempat yang sempurna untuk bersantai bersama keluarga.
Salah satu wisatawan yang menikmati keindahan Situ Gede adalah Entang Setia Sukmana (50), seorang warga asal Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya. Ia datang bersama keluarganya untuk menghabiskan libur panjang Waisak. Menurutnya, keindahan alam Situ Gede yang masih alami dan suasana yang tenang membuatnya betah berlama-lama di sana.
“Suasananya sangat bagus, masih asri dan alami. Harga tiket masuknya pun terjangkau, hanya Rp 5.000. Kami merasa nyaman dan senang bisa menikmati liburan di sini,” ujar Entang.
Tidak hanya menikmati pemandangan, Entang dan keluarganya juga berkeliling danau menggunakan perahu. Untuk tarif menyusuri danau seluas 47 hektar ini, pengunjung hanya dikenakan Rp 10.000 per orang untuk dewasa dan Rp 5.000 untuk anak-anak.
“Anak-anak sangat senang, apalagi ada suara telolet dari perahu. Kami baru pertama kali melihatnya di Situ Gede, sangat menghibur mereka,” lanjut Entang.
Selain pemandangan yang memukau, Situ Gede juga menawarkan berbagai kuliner yang menggugah selera. Entang dan keluarganya memanfaatkan kesempatan ini untuk menikmati makan bersama atau Botram, lengkap dengan hidangan ikan bakar.
“Kami makan sambil menikmati pemandangan situ yang indah. Rasanya sangat nikmat, dan harganya juga terjangkau. Ini benar-benar liburan yang menyenangkan untuk keluarga,” tambahnya.
Deni Ruhiyat, salah seorang pengelola perahu di Situ Gede, mengungkapkan bahwa kunjungan wisatawan memang meningkat signifikan selama libur panjang Waisak 2025. Bahkan, banyak wisatawan yang datang dari luar kota, seperti Rajapolah, untuk menikmati keindahan danau dan pengalaman naik perahu.
“Selama libur Waisak ini, pengunjung memang sangat ramai. Kita bisa melihat peningkatan 80 persen dibandingkan dengan hari biasa,” kata Deni.
Selain itu, perahu-perahu di Situ Gede juga dilengkapi dengan suara telolet yang menjadi daya tarik tersendiri. Deni menambahkan bahwa inovasi ini terinspirasi dari bus-bus yang ada di jalan, dan sangat disukai oleh anak-anak.
“Ini salah satu keunikan di Situ Gede. Telolet membuat pengalaman naik perahu jadi lebih seru, terutama bagi anak-anak. Bahkan, pengunjung dari Bogor dan Jawa Tengah pun datang hanya untuk merasakannya,” tutup Deni.
Liburan di Situ Gede selama libur panjang Waisak 2025 memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi banyak wisatawan, termasuk Entang dan keluarganya.
Pemandangan alam yang asri, harga tiket yang terjangkau, fasilitas yang baik, serta keunikan seperti suara telolet di perahu menjadikan Situ Gede destinasi wisata yang tak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga kebahagiaan keluarga.
