Disarankan:
Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda, menjelaskan bahwa selama ini PKB menjalin koalisi dengan partai-partai yang memiliki jumlah kursi legislatif lebih besar.
BANDUNG, NewsTasikmalaya.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat mengumumkan Acep Adang Ruhiat sebagai bakal calon wakil gubernur (bacawagub) untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2024.
Penunjukan ini merupakan bagian dari strategi koalisi yang telah dijalin PKB.
Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda, menjelaskan bahwa selama ini PKB menjalin koalisi dengan partai-partai yang memiliki jumlah kursi legislatif lebih besar.
Pada Pemilu Legislatif 2024, PKB meraih 15 kursi di Jabar, sementara Gerindra berada di posisi teratas dengan 20 kursi.
Disusul oleh PKS dan Golkar dengan 19 kursi masing-masing, serta Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan 17 kursi.
“Komunikasi kami dengan beberapa partai, terutama yang memiliki kursi lebih banyak dari PKB, mendorong kami untuk mengusung kader kami sebagai cawagub,” ujar Syaiful di Bandung, Senin (29/7/2024).
PKB telah menjalin komunikasi dengan Gerindra, Golkar, PKS, dan PDIP.
“Poros koalisi kami berada di empat partai tersebut,” tambahnya.
Syaiful menjelaskan bahwa Acep Adang Ruhiat dipilih karena latar belakangnya sebagai santri, pengasuh pondok pesantren, dan pengalaman sebagai anggota legislatif.
PKB Jabar menilai bahwa Acep Adang Ruhiat mewakili karakteristik pemilih di Jabar yang berbasis pada sentimen keagamaan.
Menurut Syaiful, belum ada bakal calon gubernur atau wakil gubernur lain yang memiliki latar belakang serupa.
“Kang Acep bisa mewakili kelompok santri dan Islam yang saat ini belum terwakili oleh calon-calon lain seperti Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi, Ahmad Syaikhu, dan Ono Surono,” kata dia.
